Desa wisata kini menjadi salah tujuan ngetrip andalan di seantero Nusantara. Bahkan, beberapa tahun terakhir ngetrip di desa wisata popularitasnya semakin mendekati kawasan wisata konvensional semisal pantai, dataran tinggi, kebun binatang hingga taman bermain.
Salah satu tempat ngetrip desa wisata di Indonesia terletak di Banyuwangi. Lho kok di Banyuwangi? Kawanjo jangan kaget, Banyuwangi bukan cuma kota festival. Kabupaten di ujung timur Provinsi Jawa Timur itu punya segudang desa wisata yang bisa jadi opsi ngetrip. Mau mencari desa wisata seperti apa ada di Banyuwangi.
BACA JUGA: Kabar Baik, DKI, Jawa Barat, dan Banten Sudah Bebas Dari Zona Merah COVID-19
Biar Kawanjo enggak binggung untuk memilih desa wisata di Banyuwangi, kami akan beri empat rekomendasinya. Tapi, jangan lupa ngetrip ke sana setelah pandemi virus corona mereda ya, biar aman nyaman dan tenang saat berlibur. Setelah kita ingatkan Kawanjo sekarang waktunya untuk melihat empat desa wisata di Banyuwangi yang patut dikunjungi:
- Desa Wisata Suku Osing
Tempat ngetrip pertama yang kami rekomendasikan di Banyuwangi adalah Desa Wisata Osing Kemiren. Letaknya tak jauh dari pusat kota Banyuwangi menuju arah Kawah Ijen. Desa wisata ini statusnya adalah cagar budaya.
Kenapa Desa Wisata Osing Kemiren patut Kawanjo kunjungi? warga desa ini masih kental memegang adat istiadat dan kearifan lokal. Penduduk desa yang merupakan Suku Osing sampai saat ini masih memakai pakaian adat dan tinggal di rumah pedesaan yang sangat tradisional.
BACA JUGA: Nusa Tenggara Barat Siap Masukan 5 Destinasi Wisata ke Zona Hijau
Suasana ngetrip Kawanjo sudah terasa saat masuk ke desa wisata ini. Sebab, hawa sejuk khas pegunungan langsung terasa. Bukan cuma rumah adat tradisional, kebersihan serta pemandangan di seluruh desa sangat memanjakan mata. Keramahtamahan penduduk desa pastinya membuat Kawanjo ingin liburan di sini lebih lama.
- Kampung Primitif Jajag
Desa Purwodadi di Gambiran, Kabupaten Banyuwangi, telah melahirkan tempat ngetrip baru. Salah satu lahan tak terpakai di sana kini difungsikan sebagai desa wisata bernuansa etnis. Bahkan nama tempat wisata ini terbilang nyentrik yaitu Kampung Primitif Jajag Banyuwangi.
Sesuai dengan namannya, desa wisata ini mengusung tema kembali ke alam pedesaan zaman pra-sejarah. Di Kampung Wisata Jajag, Kawanjo akan diajak mengenal budaya nusantara dari masa lampau. Seluruh desa wisata di sini dilengkapi pernak-pernik primitif seperti rumah bertembok kayu dan beratap jerami sampai rindangnya pohon dan semak-semak disekeliling kampung wisata ini.
Bagi Kawanjo yang ingin ngetrip di Desa Wisata ini, aksesnya sangat mudah. Kawanjo yang datang dari pusat kota Banyuwangi tinggal menuju kantor Desa Purwodadi. Sampai di sana, Kawanjo akan menelusuri jalan setapak berjarak beberapa puluh meter sampai akhirnya menemui desa wisata primitif tersebut.
- Kampung Wisata Gurami Srono
Bila Kawanjo mau ngetrip ke desa wisata yang lain dari pada yang lain, maka Banyuwangi harus jadi pilihan. Di Kabupaten ini ada kampung wisata yang tak ada di penjuru nusantara. Lahir pada 2018 desa wisata ini dikenal sebagai Kampung Wisata Gurami Srono.
Berlokasi di desa Sukamaju, Kampung Wisata tersebut sejak lama dikenal sebagai sentra penghasil ikan air tawar Gurami. Melihat potensi begitu besar, Pemkab Banyuwangi langsung memaksimalkan desa tersebut jadi tempat ngetrip. Di sini Kawanjo bisa melihat budidaya gurami oleh masyarakat lokal. Ada sekitar 100 kolam budidaya gurami di sini.
Bagi Kawanjo yang perutnya lapar gurami hasil budidaya tersebut bisa langsung diolah di pawon milik penduduk desa. Rasa olahan gurami penduduk desa dijamin lezat karena diolah menggunakan bumbu asli Banyuwangi. Ngetrip di desa Srono pastinya akan menjadi kenangan indah bagi Kawanjo.
- Kampung Expresi Muncar
Kawanjo penyuka seni? Banyuwangi punya tempatnya. Kampung Expresi yang lahir pada 2018 adalah jawaban bagi pelancong yang ingin mencari Desa Wisata bernuansa seni. Kampung Expresi Muncar berada di area desa yang dikelilingi pohon rindang, sawah, sampai hutan jati. Berada di Kampung Expresi, Kawanjo akan disugguhkan berbagai atraksi kesenian lokal.
Hampir setiap hari pengelola desa wisata ini akan menyungguhkan berbagai seni wisata seperti tari gandrung, tari kuntulan hingga gamelan. Semuanya ditampilkan di panggung besar di pinggir sungai. Tentunya panggung besar dan sajian wisata seni tradisional adalah perpaduan spektakuler yang bikin Kawanjo terkagum-kagum.
Itu tadi empat Desa Wisata yang berada di Banyuwangi. Setelah melihat rekomendasi kami, yuk intip paket wisata menarik lainnya dari kami di sini.
Baca Juga : Ayo ke Banyuwangi, Cobain Kulineran Ini Dijamin Bikin Nagih
0 comments on “Yuk Ngetrip ke Desa Wisata di Banyuwangi, Ada Kampung Primitif hingga Surga Gurami”