Aktivitas mendaki gunung sebenarnya sudah ada sejak lama, hanya saja beberapa waktu ini menjadi trend. Mendaki gunung menjadi trend dikalangan anak muda. Oleh karena itu sebelum mendaki, sebaiknya persiapkan beberapa keperluan, terutama bagi para pendaki pemula. Semua ini dipersiapkan untuk keamanan dan keselamatan pada pendaki selama perjalanan menjelajahi alam.
Mendaki gunung selain rumit tetapi banyak manfaatnya kawanjo. Mendaki gunung itu bisa memberikan kita efek relaksasi hingga mampu meredakan stress jadi kita bisa lebih bahagia. Makanya, biar dampak bagus ini tidak terganggu oleh risiko saat pendakian, sebaiknya persiapkan beberapa hal di bawah ini ya.
Baca Juga : 5 Gunung ‘Berbahaya’ di Indonesia, Pemula Jangan Coba-Coba
1. Cari Tahu Lokasi dan Level Pendakian
Biasanya nih dikalangan anak gunung itu ada beberapa gunung yang memang tidak direkomendasikan bagi pendaki pemula. Jadi wajib bagi kamu pendaki pemula untuk mencari tahu lokasi pendakian, gunung apa yang akan dicoba, serta level pendakian. Biasanya di setiap gunung level area pendakian berbeda-beda kesulitannya. Jadi penting sekali bagi kamu untuk mencari tahu lokasi dan level pendakiannya.
2. Memberikan Kabar Orang Tua dan Kerabat Saat Ingin Mendaki
Film 127 Hours memang bagus tapi jangan dijadikan contoh. Kesalahan terbesar di film ini adalah karakternya yang tidak memberitahu kemana dirinya akan pergi menjelajahi alam, sampai pada waktu dia terjebak di sebuah tebing. Begitu juga saat akan melakukan pendakian gunung. Sebaiknya kamu berikan kabar kepada orang tua dan meminta izin terlebih dahulu. Tidak lupa memberikan kabar kepada kerabat kemana kamu akan pergi mendaki.
3. Persiapkan Fisik Dari Jauh Hari
Trekking, dan mendaki gunung ini adalah sebuah aktivitas yang membutuhkan fisik yang prima. Mendaki gunung kurang lebih butuh waktu sekitar 8 jam dan semuanya dilakukan di area ekstrem. Selain itu, olahraga ini juga menyimpan berbagai risiko kesehatan yang wajib Anda waspadai, mulai dari hipotermia, mountain sickness, hingga edema paru.
Oleh karena itu persiapan fisik itu sangat diperlukan. Kamu perlu rutin olahraga sebelum tiba waktu pendakian. Mulai dari lari, gym kalau perlu untuk mendapatkan beberapa latihan angkat berat. Kenapa? Ini diperlukan karena ketika waktu tiba mendaki, kawanjo akan membawa carrier yang beratnya bisa mencapai 18 kilogram.
4. Tentukan Teman Mendaki
Mau mendaki gunung sendiri atau bersama teman-teman? Semuanya kembali lagi kepada kawanjo. Jika memang sudah yakin dan sering mendaki gunung, tidak apa-apa untuk naik sendirian. Tetapi jika masih belum yakin dan ragu-ragu sebaiknya mendaki gunung bersama kelompok teman yang suka dan satu hobi pecinta alam saja. Biar lebih aman kawanjo.
5. Mengecek Cuaca
Jangan lupa sebelum mendaki gunung untuk mengecek cuaca dan keadaan serta medan pendakian. Cek apakah ada kabut tebal, hujan besar dan badai petir, atau bahkan siaga letusan mengingat beberapa daftar gunung di Indonesia merupakan gunung api yang masih aktif.
6. Membawa Perlengkapan Barang Mendaki
Jangan pernah lupa membawa beberapa perlengkapan mendaki di bawah ini. Mulai dari kotak P3K, sampai peta dan kompas. Pisau serbaguna juga boleh dibawa, kabel nilon, tabir surya dan lotion anti serangga, serta beberapa perlengkapan mendaki gunung lainnya ya kawanjo.
Gimana sudah ada rencana mendaki gunung selesai masa PPKM Darurat ini? Yuk cek paket wisatanya di sini.
Baca Juga : 7 Istilah Pendakian yang Wajib Diketahui Anak Gunung
0 comments on “Mau Naik Gunung? Sebaiknya Persiapkan 6 Hal Berikut Ini”