Banyak orang yang punya hobi traveling, tapi Pigijo jamin jika ada juga sebagian besar dari mereka yang punya fobia saat pergi liburan bersama teman atau keluarga. Fobia sendiri jika dijelaskan secara panjang lebar sangat berbeda dengan rasa takut. Oke, pembahasan perbedaannya nanti ya kawanjo. Sekarang ini Pigijo hanya ingin menjabarkan beberapa phobia yang sangat mengganggu hobi traveling.
1. Fobia Naik Pesawat Terbang
Hem… mungkin diantara kawanjo juga ada nih, hayo jujur deh, hehehe… Biarpun fobia tetapi trip wisatanya itu berada di luar negeri ataupun masih di Indonesia. Hanya saja untuk mencapai destinasi wisata tersebut, hanya bisa ditempuh menggunakan transportasi udara yaitu pesawat terbang. Meskipun banyak teori yang mengatakan jika transportasi udara lebih aman dibandingkan darat, tetap saja phobia itu menghantui.
Ditambah lagi, kamu suka menonton serial “Air Crash Investigation” di National Geographic, atau mungkin berita kecelakaan pesawat secara langsung yang terjadi di Indonesia. Dijamin, makin menjadi deh fobia itu. Lantas bagaimana mengatasinya? Melansir beberapa sumber, ada kok cara menghadapi fobia ini. fobia ini bisa diatasi dengan mengalihkan perhatian, berbicara dengan teman di pesawat, mendengarkan musik, meditasi, atau membaca buku.
2. Fobia Ketinggian
Jangankan naik pesawat terbang saat mau traveling, penderita fobia ini disuruh untuk mengganti lampu di rumah menggunakan tangga juga sudah berkeringat dingin kawanjo. Fobia dengan ketinggian tentu bisa mempengaruhi kawanjo yang punya hobi traveling. Mau naik pesawat terbang, naik gunung, trekking, dan segala aktivitas traveling yang berbau ketinggian dipastikan sangat menghambat buat yang punya fobia ini.
Hipnoterapi menjadi salah satu metode sederhana dan cukup ampuh bagi penderita acrophobia. Ditambah lagi, phobia ini juga bisa dibantu dengan cara membangkitkan rasa percaya dirinya lagi lewat beberapa masukan positif dari teman dan keluarga.
Baca Juga : Lawan Takutmu, Pilih yang Ekstrem!
3. Nomophobia
Phobia ini jelas mengganggu hobi traveling, terutama buat kawanjo yang suka explore destinasi wisata yang masih sepi dan belum ramai dengan orang-orang. Nomophobia adalah sebuah fobia yang punya kecemasan berlebihan saat ada di daerah terpencil. Ia resah karena tidak bisa telepon, mengakses internet. Cara menyembuhkan fobia ini yaitu coba untuk mengurangi penggunaan gadget secara bertahap. Kemauan dari dalam diri juga penting loh kawanjo!
4. Fobia Perjalanan Panjang
Wow, long trip vacation guys. Namanya juga mau liburan ke Eropa, atau lokal tapi ke Wakatobi, atau Raja Ampat Papua. Sudah pasti membutuhkan waktu perjalanan yang panjang. Fobia ini jelas mempengaruhi orang yang punya hobi traveling. Cara atasi fobia ini sebenarnya mudah. Mulailah traveling yang dekat dulu secara bertahap. Bogor, Bandung, Surabaya, dan Bali. Setelah itu meningkat untuk traveling lebih jauh lagi, dengan kata lain durasi perjalanannya ditambah kawanjo.
Buat kawanjo yang punya hobi traveling tapi ada fobia seperti di atas, pigijo menyarankan coba dulu ngetrip yang dekat. Durasi secara perlahan ditambah, nah untuk paket wisata dan open trip menarik coba cek di sini.
Baca Juga : 4 Destinasi Wisata yang Juga Cocok Untuk Gowes Sepeda Selain di Jakarta
0 comments on “Percayalah, 4 Fobia Ini Sangat Mengganggumu yang Punya Hobi Traveling”