Glamping Orchid Forest Bandung menjadi pilihan tepat bagi penggemar wana wisata maupun jenis rekreasi lainnya. Hawa sejuk akan segera menyergap sejenak memasuki kawasan hutan Pinus.Tak lupa mata akan terpuaskan dengan beraneka ragam bunga anggrek yang menjadi koleksi salah satu tempat wisata Bandung ngehits ini. Jangan lupa, akhiri keseruan dengan mencoba penginapan yang glamor di tengah hutan di Glamping Orchid Forest Lembang Bandung Jawa Barat ini.
Masyarakat juga menyebut Orchid Forest Cikole untuk wisata Bandung ini. Sebenarnya tempat ini juga merupakan sentra budidaya tanaman anggrek di Lembang. Untuk lebih mudah mengenalkan pada masyarakat, Glamping Orchid Forest Bandung juga membuka akses untuk kedatangan wisatawan. Jadilah tempat ini sebagai taman anggrek terluas di Indonesia, dengan lebih dari 150 koleksi jenis anggrek. Bunga-bunga cantik tersebut yang berasal dari berbagai negara. Mulai dari Amerika Selatan, Peru, hingga Papua.
Baca Juga : Rekomendasi Wisata Taman Bunga di Bandung, Membuat Hati Bahagia dan Tersanjung
Lokasi Glamping Orchid Forest Bandung
Glamping Orchid Forest Bandung pun sukses menjadi tujuan wisata yang menarik minat banyak orang. Termasuk Kawanjo pastinya. Sebab secara langsung, kawasan ini menjadi jendela untuk melihat keanekaragaman hayati fauna nusantara.
Berlokasi di Genteng, Cikole, Kec. Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Glamping Orchid Forest Bandung memiliki letak strategis. Dari pusat kota Bandung hanya butuh waktu sejam berkendara.
Tiket Masuk Glamping Orchid Forest Bandung
Glamping Orchid Forest Bandung atau Orchid Forest Cikole Bandung memberikan pengalaman berwisata yang menarik. Tempat ini menawarkan berbagai keseruan dengan aktivitas seru termasuk Glamping atau glamorous camping.
Untuk masuk ke area wisata, Kawanjo bisa memperhatikan harga tiket masuknya. Yaitu Rp. 40.000 per orang, tergolong anak berusia 3 tahun ke atas. Entrance Fee of The Orchid Forest Cikole untuk wisatawan asing adalah IDR 100.000. Untuk berwisata lebih aman, disarankan Kawanjo juga membayar asuransi dari LHI Perhutani sebesar Rp. 7.500 untuk weekday dan Rp. 10.000 untuk weekend.
Tiket masuk di atas belum termasuk biaya untuk menggunakan wahana yang ada serta area Glamping di dalamnya.
Baca Juga : Wisata Tebing Keraton Bandung dan 5 Kegiatan Serunya!
Daya Tarik Glamping Orchid Forest Bandung
Glamping Orchid Forest Bandung Jawa Barat telah ada sejak tahun 2017. Yang membanggakan, wisata di Lembang Bandung ini telah menyabet gelar nomadic tourism terbaik versi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Tahun 2019. Nomadic tourism adalah style berwisata ala backpacker atau mereka yang menetap dalam waktu singkat dari satu tempat ke tempat lain. Glamping menjadi cara untuk melakukan gaya wisata nomaden ini.
Glamping Orchid Forest di Cikole ini juga memiliki konsep Edu Tourism, Eco Tourism dan Sport Tourism. Dengan beberapa wahana yang menjadi daya tarik tersendiri. Lalu, ada apa sajakah di Glamping Orchid Forest Bandung yang membuat Kawanjo harus mengunjunginya?
- Hutan Pinus yang sejuk
Deretan pohon Pinus yang menjulang gagah dan berbaris rapi adalah view yang mendominasi Glamping Orchid Forest Bandung ini. Selayaknya hutan, udara yang ada tentulah segar dan siap memberi pasokan oksigen yang baik untuk tubuh. Berjalan mengelilingi area di dalamnya sudah bisa menyejukkan hati dan pikiran. Badan pun pasti lebih terasa segar. Jika ingin berpiknik di sini, tak perlu repot membawa banyak barang. Sebab Kawanjo bisa menyewa berbagai peralatan piknik yang ada. Seperti tikar, keranjang piknik, juga tersedia makanan minuman untuk disantap bersama-sama.
- Orchid House
Indera penglihatan akan terpuaskan saat berada di wahana ini. Sebuah rumah yang berfungsi sebagai tempat tumbuh berbagai macam anggrek dari manca negara dan tanah Nusantara. Kesemuanya terawat sehingga tumbuh subur dan nampak elok dipandang.
- Green house
Pernah tahu kokedama? Yaitu seni menanam dari Jepang yang membuat tumbuhan nampak tumbuh di tanah berbentuk bulat. Di area green Orchid Forest Cikole ini Kawanjo bisa menemukan kokedama dengan beragam jenis tanaman hias. Asyik nian bila berfoto dengan kokedama yang eksotis ini.
- Wooden Bridge
Kala sore, wooden Bridge di wisata Glamping Orchid Forest Bandung akan nampak bersinar. Karena lampu-lampu mulai dinyalakan. Nah, waktu inilah yang tepat untuk mengambil foto saat berada di jembatan kayu. Suasana romantis akan tercipta di sepanjang jembatan yang menghubungkan satu pohon ke pohon Pinus yang lain ini. Namun, bila berkunjung di sini saat hari masih terang pun tak masalah. Sebab wooden bridge masih mau berayun lembut saat Kawanjo berjalan santai di atasnya.
Baca Juga : Wisata Museum Geologi Bandung, Sejarah Tambang di Tanah Jawa
- Garden of Light
Tepat di sebelah wooden bridge, ada taman anggrek yang dihiasi lampu-lampu. So pasti menarik bila suasana gelap. Namun, area garden of light ini merupakan jalur berputar – putar sehingga tetap asyik mengelilinginya di saat siang hari.
- Orchid Castle
Area playground juga ada di Glamping Orchid Forest Cikole Lembang. Wahana berbentuk kastil di negeri dongeng inilah yang menjadi daya tarik pengunjung anak- anak, agar mereka bisa bermain sepuasnya. Adapun permainan yang bisa dicoba adalah perosotan, ayunan, dan jembatan. Ada baiknya abadikan aktivitas anak- anak agar bisa seolah sedang berada di istana yang megah.
- Rabbit House
Puas bermain di kastil, anak-anak bisa diajak bercengkrama di Rabbit house. Tempat hidup kelinci di Glamping Orchid Forest Lembang Bandung ini mempersilakan anak-anak untuk berinteraksi langsung dengan hewan bertelinga panjang ini.
- Putt putt Golf
Kawanjo penggemar golf? Cobalah bermain di salah satu wahana Glamping Orchid Forest Bandung ini. Rasakan sensasi memukul bola dengan stik golf, di tengah hutan Pinus. Suasana sejuknya akan membuat Kawanjo lebih mudah berkonsentrasi mengarahkan bola ke dalam lubang sasaran.
- Horse Ranch
Naik kuda berkeliling di Glamping Orchid Forest Bandung? Bisa! Kawanjo cukup menyewa Rp 30.000 per orang saat weekday atau Rp 50.000 per orang di waktu weekend. Datanglah ke horse ranch di dekat pintu keluar.
- Terrace Papio
Area yang satu ini didesain khusus untuk pertunjukan kesenian. Seperti live music atau lainnya. Dilengkapi dengan meja dan bangku penonton, pasti menarik menyaksikan performa di arena outdoor di tengah hutan pinus. Namun, meskipun tidak ada pertunjukan, pengunjung tetap bisa menggunakan arena penonton untuk duduk santai dan berfoto-foto.
- Toko
Nah, di bagian inilah Kawanjo bisa membeli tumbuhan anggrek hasil konservasi Glamping Orchid Forest Bandung. Beraneka ragam bunga anggrek bisa dibeli dan dibawa pulang. Selain itu Kawanjo juga bisa berkonsultasi tentang cara merawat tumbuhan hias ini.
Baca Juga : 4 Alasan ke Taman Langit Pangalengan Bandung
Penginapan Glamping Orchid Forest Bandung
Setelah puas mengeksplorasi Orchid Forest Cikole Lembang Bandung dengan segala wahananya, saatnya beristirahat. Tujuan utama menginap bisa dengan menyewa Glamping Orchid Forest Bandung.
Menginap di sini sama dengan menikmati camping ground dengan fasilitas akomodasi yang bernuansa pedesaan. Di tengah hutan Pinus yang dihiasi bunga-bunga anggrek, membuat Kawanjo bisa merasakan kebahagiaan yang lebih mendalam.
Kawanjo bisa membuat api unggun atau jagung bakar di alam terbuka. Bahkan sampai dini hari sekalipun. Sebab khusus area penginapan Glamping ini buka sampai 24 jam. Berbeda dengan arena wahana dan wisata Glamping Orchid Forest Bandung.
Untuk menikmati fasilitas penginapan termasuk bermacam-macam hidangan menarik dari pengelola, Kawanjo cukup membayar Rp 450 ribu per 4 orang tiap malamnya dan Rp 950 ribu untuk 9 orang per malamnya.
Sungguh asyik seru-seruan di berbagai wahana yang ada, sambil merasakan sejuknya hutan pinus dan keelokan tanaman anggrek. Setelah puas, saatnya menutup aktivitas dengan menikmati kenyamanan menginap di Glamping Orchid Forest Bandung. Segera masukkan destinasi wisata di Bandung ini dalam rencana berlibur yang akan datang!
0 comments on “11 Aktivitas Seru Sebelum Glamping Orchid Forest Bandung”