Bahan Pengempuk Daging
Health

Agar Makan tanpa Kecewa, ini 6 Bahan Pengempuk Daging yang Alami dan Mudah Didapat

baiknya Kawanjo tahu bahan pengempuk daging yang mudah didapat. Sehingga bisa diaplikasikan sebelum pengolahan lebih lanjut. 

So pasti ilfil ketika makanan yang nampak menggiurkan ternyata saat digigit, dagingnya alot. Hal ini jadi mengganggu dan bisa-bisa menghilangkan nafsu makan. Supaya tidak terulang, baiknya Kawanjo tahu bahan pengempuk daging yang mudah didapat. Sehingga bisa diaplikasikan sebelum pengolahan lebih lanjut.

Olahan daging ada banyak macamnya. Mengingat produk protein hewan ini memiliki nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Sehingga harus dikonsumsi juga. Bila dibandingkan dengan sayuran, rasanya lebih kaya dan gurih. karena kandungan lemak dan protein yang tinggi dalam daging. Daging juga sering memiliki rasa manis alami, terutama jika daging tersebut adalah daging merah.

Penyebab Daging Alot

Penyebab Daging Alot
Penyebab Daging Alot

Namun, alangkah mengecewakan ketika menikmati daging dengan tekstur yang tidak mudah untuk digigit dan dikunyah. Alot dan keras. Walhasil, selezat dan sebanyak apapun bumbu yang digunakan seolah jadi percuma. Daging alot memang bisa merusak kenikmatan makan.

Memutuskan untuk langsung ditelan pun bisa memberatkan tugas lambung dan sistem pencernaan. Enzim pencernaan membutuhkan waktu yang lebih lama untuk mencerna dan memecah daging keras. Selain itu, mengunyah daging yang alot secara berulang-ulang dapat menyebabkan potensi cedera pada gigi dan mulut.

Lalu, apa sebenarnya yang membuat daging alot? Banyak penyebabnya. Diantaranya adalah:

  1. Jenis daging yang salahBeberapa jenis daging teksturnya kerasa atau alot. Seperti daging brisket yang terletak di bagian dada sapi, di bawah tulang dada. Atau daging shank yang terletak di bagian bawah kaki sapi, dekat dengan kaki belakang. Sebaliknya, memilih daging tenderloin di dekat tulang pinggang atau tulang belakang. Atau daging sirloin dari bagian belakang sapi di atas pangkal ekor.
  2. Cara memotong yang salahCara memotong daging juga dapat mempengaruhi keempukan dan tekstur daging setelah dimasak. Penting untuk memotong daging melawan arah serat (melintang serat) agar hasilnya lebih empuk. Memotong daging sejajar dengan serat akan membuatnya lebih sulit dikunyah. Ukuran juga berpengaruh. Potongan daging yang terlalu tebal dapat menyebabkan proses memasak menjadi tidak merata, dengan bagian luar yang matang lebih dulu sementara bagian dalamnya masih mentah. Jangan lupa untuk menggunakan pisau yang tajam dan memotong dengan gerakan halus, supaya dapat membantu menjaga keempukan daging.
  3. OvercookingMemasak daging terlalu lama atau pada suhu yang terlalu tinggi dapat membuat daging menjadi kering dan keras. Penting untuk memantau daging secara teratur saat memasak dan menghentikan proses memasak ketika daging telah mencapai tingkat kematangan yang diinginkan.
  4. Kurang AirKurangnya cairan dalam proses memasak dapat menyebabkan daging kehilangan kelembaban dan menjadi keras. Menggunakan bahan perendam, marinasi, atau memasak dengan panci tertutup dapat membantu menjaga kelembaban daging.
  5. Tidak melunakkan serat dagingBeberapa metode seperti memukul daging sebelum memasak atau menggunakan teknik slow cooking dapat membantu melonggarkan serat daging sehingga menjadi lebih empuk.
  6. Penggunaan suhu memasak yang tidak tepatMemasak daging pada suhu yang terlalu tinggi atau terlalu rendah dapat menghasilkan daging yang keras. Menggunakan suhu yang tepat untuk metode memasak tertentu, seperti pemanggangan pada suhu rendah atau slow cooking, dapat membantu menjaga keempukan daging.

Baca Juga: 6 Tips Masak Singkong Rebus Biar Empuk, Harus Coba!

Bahan Pengempuk Daging

Bahan Pengempuk Daging
Bahan Pengempuk Daging

Selain memperhatikan hal-hal di atas, ada juga tips supaya daging empuk setelah dimasak. Terdapat bahan-bahan yang bisa digunakan supaya daging tidak alot dan nyaman dimakan. Kesemuanya ada di sekitar dapur dan mudah didapatkan. Diantaranya:

  1. PapainEnzim alami dalam daun pepaya disebut papain. Papain ini termasuk bahan alami pengempuk daging yang dapat membantu melonggarkan serat dan membuatnya lebih empuk. Cukup remas-remas beberapa lembar daun pepaya sampai mengeluarkan getah. Kemudian gunakan daun yang telah berlumur getah untuk membungkus semua daging yang akan dimasak. Diamkan sampai tiga jam, jangan lebih supaya tidak mempengaruhi rasa daging.Papain juga terdapat dalam buah pepaya. Dimana Kawanjo harus memblender dulu baru daging bisa direndam dalam cairan jus pepaya.
  2. BromelinSejenis enzim yang terdapat dalam nanas disebut bromelin, dan ini juga dapat membantu melonggarkan serat daging. Blender nanas lalu gunakan untuk merendam daging selama sejam.
  3. AsamAsam dalam cuka atau jeruk nipis juga merupakan bahan pengempuk daging yang mudah didapat. Mereka membantu melarutkan protein dalam daging, membuatnya lebih empuk. Lumuri seluruh permukaan daging dengan cairan jeruk nipis atau cuka. Diamkan beberapa saat kemudian cuci dengan air bersih.
  4. Baking powderIngin membuat sate dengan rasa yang meresap hingga ke dalam daging? Cobalah menyertakan baking powder dalam bumbu yang digunakan untuk merendam daging bahan sate. Diamkan selama semalam. Kawanjo akan mendapatkan sate yang tak hanya lezat tapi juga empuk anti alot.
  5. Santan
    Bahan Pengempuk Daging Santan
    Bahan Pengempuk Daging Santan

    Rebuslah daging menggunakan santan dari satu buah kelapa. Selain menambah rasa gurih, bahan pengempuk daging ini juga bisa mengempukkan daging.

  6. Garam
    Bahan Pengempuk Daging Garam
    Bahan Pengempuk Daging Garam

    Last, adalah bahan yang pasti ada di setiap dapur sehingga sangat mudah ditemukan. Apalagi kalau bukan garam. Perasa asin ini bisa memecah serat otot daging. Tanpa harus merusak rasa, daging akan menjadi lunak dan tidak keras. Cukup taburkan garam di permukaan daging. Diamkan selama satu hingga dua jam. Setelah itu bilas sambil tepuk-tepuk daging hingga kering. Daging pun siap diolah.

Baca Juga: Ciri Khas Soto Betawi, Ada Bahan Tambahan yang Bikin Creamy!

Agar pengalaman menyantap makanan lebih sempurna, tentunya bahan pengempuk daging harus diaplikasikan. Pilih yang alami dan mudah didapatkan, supaya tidak malah menyusahkan.

0 comments on “Agar Makan tanpa Kecewa, ini 6 Bahan Pengempuk Daging yang Alami dan Mudah Didapat

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.