7 Tips Solo Traveling Buat Si Pemula

Jelang akhir tahun, kerjaan makin banyak dan bikin mumet. Nah, saatnya kita liburan! Nyobain solo traveling kayaknya asik nih.

Sekarang, solo traveling lagi digandrungi. Biasanya mereka yang suka solo traveling pasti enggak mau ribet dan butuh ketenangan. Berbaur dengan warga lokal, dan bahkan mendapat teman baru di perjalanan. Selain itu, Kawanjo juga bisa belajar lebih mandiri dan melatih kemampuan beradaptasi, lho!

Takut enggak sih? Kalau Kawanjo merencanakannya dengan benar, enggak perlu takut. Nah, Pigijo sudah merangkum perencanaan yang harus Kawanjo lakukan kalau mau solo traveling. Apa saja ya? Yuk simak!

1. Melakukan riset

Sebelum melakukan solo traveling, ada baiknya Kawanjo mencari tahu tentang daerah yang akan dikunjungi. Setelah memutuskan mau pergi kemana, saatnya untuk cari tau harga tiket menuju ke tempat tersebut.

Enggak hanya itu, Kawanjo juga harus cari tahu bagaimana akomodasi, tiket tempat wisata atau budaya dan sampai jam operasional transportasi umum di sana.

BACA JUGA: Sudah Dibuka, Tapi Bali Masih Sepi Turis Asing?

Saran kami, enggak ada salahnya blusukan di blog-blog traveler untuk menemukan acuan yang lebih mudah. Kawanjo juga bisa bergabung di forum backpacker, dan jangan ragu untuk bertanya kepada orang-orang yang telah berpengalaman.

2. Budgeting dan Itinerary

Rencana perjalanan dan anggaran harus dipikirkan secara matang dalam solo traveling. Dalam perencanaan tersebut, pastikan Kawanjo sudah membuat secara detail rencana perjalanan dari awal bangun pagi hingga kembali lagi ke penginapan.

Lalu, Kawanjo juga harus buat rincian mau naik apa untuk pindah dari destinasi wisata yang satu ke lainnya, begitu pula harus dipikirkan jumlah uang yang disisihkan untuk makan. Walaupun tidak wajib diikuti, tapi bisa menjadi gambaran buat perjalanan Kawanjo.

Setidaknya, jika sudah punya panduan mau ke mana hari ini, jadi Kawanjo akan selalu memiliki pilihan mau melangkahkan kaki ke mana setelah destinasi wisata habis kamu jelajahi.

3. Simpan Uang dan Dokumen Secara Terpisah

Wajib banget menyimpan uang dan dokumen secara terpisah untuk menghindari hal-hal tak mengenakan terjadi selama liburan. Pasalnya, kejahatan memang bisa terjadi pada siapa saja, kapan saja dan dimana saja, maka dari itu kita harus waspada dengan segala kemungkinan yang ada.

Jangan simpan seluruh uang dan kartu ATM kamu di dalam dompet. Pisahkan uang dan kartu ATM kamu menjadi beberapa bagian kemudian simpan di beberapa tempat yang berbeda. Selain itu, jangan lupa scan atau potret dokumen-dokumen penting seperti passport, KTP dan lain-lain. Hal ini penting untuk berjaga-jaga jika mengalami keadaan tak terduga seperti kehilangan tas.

4. Mencatat nomor penting

Sebelum berangkat solo traveling, pastikan Kawanjo sudah menyimpan kontak-kontak penting dari kota yang akan dikunjungi. Nomor penting yang harus dicatat,seperti nomor telepon penginapan, polisi dan rumah sakit.

BACA JUGA: Karanganyar Masuk 50 Desa Wisata Terbaik di Indonesia

Jangan lupa simpan juga nomor telepon orang-orang terdekat agar Kawanjo bisa memberi kabar pada mereka sewaktu-waktu. Agar lebih aman lagi, catat juga nomor telepon tersebut di kertas atau buku nota yang akan dibawa agar jika Kawanjo kesulitan menemukan handphone, kamu tetap memiliki nomor penting tersebut.

5. Barang bawaan ringan

Untuk solo traveling diusahakan membawa barang bawaan yang ringan. Enggak mau dong menenteng barang bawaan sendirian? Pasti bakalan ribet banget.Makanya, Pigijo mengimbau bawa barang bawaan seringan mungkin untuk mempermudah mobilisasi Kawanjo saat liburan.

Mempraktekan untuk membawa koper yang ringan memang gampang-gampang susah. Seringkali Kawanjo tergoda untuk membawa barang-barang yang sebenarnya tidak diperlukan, sehingga berakhir dengan koper yang berat. Cara yang paling mudah adalah jangan membawa baju berlebihan, karena hampir ditiap penginapan menyediakan mesin cuci sehingga Kawanjo bisa mencuci dan memakai ulang baju yang sebelumnya telah dipakai.

6. Pilih penginapan hostel

Selain budgetnya lebih irit, menginap di penginapan berbentuk hostel akan sangat menyenangkan bagi solo traveler. Kenapa? Ya, siapa tahu Kawanjo bertemu dengan sesama solo traveler lainnya.

Biasanya hostel akan menyediakan  dorm berdasarkan jenis kelamin ataupun campur, yang lengkap dengan ruang kumpul seperti dapur maupun ruang rekreasi. Nah disanalah biasanya Kawanjo akan bertemu dengan  solo traveler lain dari berbagai negara, yang mungkin bisa menjadi teman baru selama perjalanan. Seru, kan?

7. Upload di sosmed

Sdah berhasil jadi solo traveler jangan sampai enggak update status di jejaring media sosial kamu dong. Eh, tapi bukan semata untuk pamer, karena dengan upload di media sosial beserta lokasinya, Kawanjo bisa terlacak jika ada sesuatu terjadi, misalnya saat Kawanjo tidak bisa dihubungi.

Tapi, bukan berarti traveling sendirian itu berbahaya, ini adalah antisipasi kenyamanan Kawanjo dalam bepergian sendiri. Atau Kawanjo bisa selalu mengabari keluarga dan orang terdekat mengenai kabarmu saat itu.

Siapa nih Kawanjo yang sering solo traveling? Coba bagi pengalamanmu solo traveling di kolom komentar ya. Nah, buat Kawanjo yang pengen banget nyobain solo traveling, bisa cek di sini, Pigijo punya banyak destinasi menarik yang harus Kawanjo kunjungin, lho!