Kawanjo pernah ingin merasakan liburan ala private island nggak sih ? Doing me time, melepas penat dengan menikmati suasana alam yang menenangkan, jauh dari hiruk pikuk keramaian kota. Terdengar sebuah pesan untuk sultan atau orang kaya raya ya? Tapi tidak juga kok, siapapun bisa coba. Namun memang untuk menikmati fasilitas ekslusif ini, Kawanjo harus merogoh kocek lebih dalam lagi. Langsung saja, beberapa pulau berikut bisa banget Kawanjo coba layaknya sultan yang berlibur di pulau pribadinya.
1. Pulau Bawah
Terletak di bagian utara Indonesia, Provinsi Kepulauan Riau. Pulau ini hanya bisa di akses melalui jalur laut atau pesawat terbang yang bisa mendarat di laut lho.
Untuk menjaga ekosistem alamnya, wisatawan yang datang dibatasi hanya sampai 70 orang saja. Pulau ini menyajikan pemandangan alam yang asri dengan kelembutan pantai pasir putihnya. Kalian bisa melakukan serangkaian kegiatan mulai dari snorkeling, menyelam, canoeing, bahkan menjelajahi jalur trekking pulau-pulau kecil di sekitarnya. Kalian juga ngga perlu khawatir soal makanan, karena restoran di Pulau Bawah juga ngga kalah dengan masakan hotel bintang 5.
Untuk menginap di pulau ini, Kawanjo perlu merogoh kocek yang cukup fantastis yaitu sekitar 25-35 juta rupiah per malamnya. Kamu bisa memesan bungalow yang disediakan seperti Garden Suite, Beach Suite, Overwater Bungalow, dan Deluxe Beach Suite yang mana setap bungalow dirancang dengan jarak yang cukup berjauhan demi meningkatkan privasi para pengunjungnya.
2. Pulau Nikoi
Pulau ini berada di sebelah timur Pulau Bintan, Provinsi Kepulauan Riau. Pulau cantik ini memiliki keindahan pasir putih kristal beserta deburan ombak yang tenang, ditambah dengan pepohonan rindang di sekeliling membuat kamu makin betah berlama-lama.
Konsepnya yang privat, membuat wisatawan yang datang di batasi menjadi 42 orang di tiap harinya dan harus melakukan pemesanan lebih dulu. Di pulau ini ada banyak aktivitas yang bisa Kawanjo lakukan, salah satunya mendaki bebatuan granit dan melakukan agrowisata kundur barat yang tak lain merupakan perkebunan buah-buahan. Kalau Kawanjo lapar, Pulau Nikoi menyediakan dua lokasi kuliner yang bisa kalian coba, jangan lupa juga untuk mencicipi hidangan seafood-nya yang fresh, diambil langsung dari laut ya Kawanjo.
Di pulau ini Kawanjo membutuhkan dana mulai dari 4-8 juta rupiah per malamnya untuk menginap di rumah panggung dari kayu dan menyatu dengan alam. Gaya tradisional bernuansa kontemporer serta aroma kayunya yang khas, bisa menjadi terapi alami agar tidur Kawanjo semakin pulas.
3. Pulau Cempedak
Pulau Cempedak berlokasi di sebelah barat Indonesia, tepatnya di Provinsi Kepulauan Riau. Pengunjung di pulau ini juga dibatasi demi menjaga ekosistem alamnya. Karena di pulau ini, selain pesona alamnya yang menawan, Kawanjo juga bisa melihat satwa-satwa liar seperti trenggiling, burung enggang, berang-berang laut, dan masih banyak lagi.
Mengusung moto “barefoot luxury” diharapkan para wisatawan dapat melebur langsung dengan alam yang menjadi aktivitas utamanya. Mulai dari seru-seruan di lapangan tenis rumput, scuba diving, hingga menikmati sunset di ujung hari dengan pemandangan yang luar biasa. Kawanjo juga bisa mengunjungi satu restoran ekslusif yang menyajikan makanan lezat untuk mengisi perut kalian.
Vila-vila di pulau ini tersembunyi di antara pepohonan hijau sehingga membuat suasana liburan semakin intim dengan alam. Untuk menikmati liburan di Pulau Cempedak, Kawanjo perlu menyiapkan dana sekitar 5-6 juta rupiah per malamnya. Boleh di coba nih Kawanjo, spa yang ada di area bebatuan granit ditemani dengan alunan musik alam berpadu dengan aroma laut yang menenangkan.
Nah itu dia Kawanjo beberapa pulau yang mengusung tema private island. Bagaimana? Ada rencana merasakan sensasi liburan di pulau pribadi? Selain jauh dari kebisingan, Kawanjo tentu pasti aman dari kerumunan yang bisa menyebabkan penularan Covid-19. Seru ya? Nah, untuk referensi paket wisata seru lainnya, Kawanjo bisa cek di sini ya. Selamat mencoba!
Penulis: Rahma Mutiara
0 comments on “Berlibur Bak Pulau Pribadi, Cocok Buat Kamu Yang Ngaku Sultan!”