Manfaat Ayam Cemani Hitam Untuk Kesehatan
Health

Manfaat Ayam Cemani Hitam untuk Kesehatan, Si Hewan Unik yang Penuh Mistis

Ketahui Manfaat Ayam Cemani Hitam Untuk Kesehatan, Hewan yang satu ini dalam sekali pandang tampak misterius.

Ketahui Manfaat Ayam Cemani Hitam Untuk Kesehatan, Hewan yang satu ini dalam sekali pandang tampak misterius. Dengan warna pekat di seluruh tubuh, justru menjadi unik dan menarik. Pandangan matanya seolah menyimpan berbagai cerita yang berharga. Memiliki ayam cemani hitam ini, bahkan menjadi kebanggaan. Memberikan nilai lebih pada pemiliknya. Baik secara mistis maupun untuk kesehatan tubuh.

Karakteristik Ayam Cemani Hitam

Karakteristik Ayam Cemani Hitam
Karakteristik Ayam Cemani Hitam

Jenis ayam terunik dimiliki ayam cemani. Sebab ayam asli Indonesia ini memiliki warna hitam legam di seluruh tubuhnya. Mulai dari paruh, bulu, hingga organ dalamnya. Bahkan jengger, mata, kuku, lidah, serta daging dan tulangnya. Meski telur dan darahnya masih seperti ayam pada umumnya, ayam cemani hitam tetaplah unik dan menarik. Sayang, keberadaannya termasuk langka dan harganya pun tembus puluhan juta per ekor.

Meski mahal, banyak orang yang masih ingin mengoleksinya. Sebagian alasannya karena ternyata ayam cemani juga berhubungan dengan perihal mistis. Kepercayaan yang berkembang di masyarakat, ayam hitam cemani dianggap bisa menolak bala dan mendatangkan rejeki.

Ayam cemani dewasa jantan berbobot antara 2,5 sampai 3,5 kilogram. Sedangkan ayam betina dewasa pada umumnya memiliki berat tubuh lebih ringan, yaitu antara 2 sampai 2,5 kilogram. Ayam cemani bisa hidup antara delapan hingga sepuluh tahun. Sementara itu, pada ayam betina produksi telurnya sama dengan ayam kampung pada umumnya. Sekitar 150 butir per ekor tiap tahun dan mulai bertelur setelah usia enam bulan.

Adapun ciri lainnya adalah ayam cemani memiliki tubuh berukuran sedang dengan bulu keras. Di bagian ekor, bulunya naik. Jenggernya besar. Secara tabiat, jenis ayam ini suka berkelana dan yang betina sangat melindungi anak-anaknya.

Baca Juga: Manfaat Zumba, Aerobik, dan Yoga: Kenali Manfaatnya!

Asal usul Ayam Cemani

Asal usul Ayam Cemani
Asal usul Ayam Cemani

Sejarah ayam cemani sebenarnya tidak terlalu jelas. Namun banyak sumber yang mengatakan bahwa hewan ini berasal dari Desa Kedu, Temanggung, Jawa Tengah. Pantas bila unggas ini juga disebut ayam kedu.

Syahdan, pemilik pertama ayam cemani adalah Ki Ageng Mangkuhan atau Ki Ageng Makukuhan. Petapa sakti dari tanah Jawa ini gemar memelihara ayam berwarna hitam, meskipun belum semua bagian tubuh ayamnya hitam. Paruhnya masih putih seperti ayam kebanyakan.

Suatu hari, saat Ki Ageng Makukuhan sedang bertapa di makam keramat, dia mendapat wangsit untuk mengobati penyakit dari Lintang Katon, putra Panembahan Hargo Pikukuh. Syaratnya adalah dengan menggunakan ayam hitam miliknya.

Singkat cerita, Lintang Katon pun sembuh.

Sejak itulah ayam hitam menjadi lambang kesembuhan dan identik ritual masyarakat. Ayam hitam milik Ki Ageng Makukuhan lalu dikawinkan dengan ayam hitam lainnya. Supaya karakteristik hitamnya lestari dan bisa digunakan untuk pengobatan di masa mendatang.

Ternyata perkawinan tersebut menghasilkan ayam yang berwarna hitam total, termasuk paruhnya. Sejak itulah ayam hitam itu diberi nama diberi cemani, yang berarti hitam legam dalam Bahasa Sansekerta. Masyarakat pun mengidentikkan ayam hitam tersebut  dengan hal gaib dan dihubungkan dengan hal mistis. Sampai-sampai ada anggapan bahwa daging ayam hitam tidak boleh dimakan.

Walhasil sampai sekarang, meski sebenarnya tidak beracun dan rasanya sama dengan yang lain, banyak yang tetap tidak mau makan daging ayam cemani hitam. Selain karena dianggap pamali juga karena jijik melihat daging yang berwarna hitam.

Rahasia Warna Hitam Ayam Cemani

Lalu, mengapa warna ayam cemani sangatlah unik? Ternyata ini berasal dari mutasi genetik yang disebut sebagai fibromelanosis. Hal ini membuat pigmen melanin atau hitam jumlahnya berlebih-lebih pada. jaringan penghubung dan dermis

Apabila pada jenis ayam lain, hanya sel-sel tertentu saja yang menunjukkan gen Endothelin 3. Gen yang disebut juga dengan EDN3 ini berfungsi mengontrol warna kulit. Namun pada ayam cemani semua sel dalam tubuh mengandung EDN3, sehingga membuat daging dan tulangnya ikut berwarna hitam.

Meski demikian, fibromelanosis  tidak berdampak buruk pada kesehatan ayam cemani. Justru mutasi genetik ini menghasilkan keunikan yang bernilai tinggi.

Baca Juga: Liburan Ceria! Trip 3D2N ke Banyuwangi Cuma 1,8 Juta

Manfaat Ayam Cemani Hitam

Manfaat Ayam Cemani Hitam
Manfaat Ayam Cemani Hitam

Di luar mitos yang berkembang, daging ayam cemani ternyata benar-benar bisa dimakan. Daging dan tulang ayam cemani yang mengandung hipermelanistik memiliki rasa yang unik. Bahkan terdapat khasiat untuk kesehatan manusia di dalamnya. Seperti bisa mengobati diabetes, anemia, gangguan postpartum, dan kram menstruasi.

Daging ayam berwarna hitam memiliki konsentrasi carnosine dua kali lipat dibandingkan jenis ayam biasa. Carnosine sendiri berfungsi untuk menangkal radikal bebas.

Namun meski bermanfaat untuk kesehatan, bagi sebagian orang ayam cemani berkaitan dengan berbagai mitos. Mereka percaya bahwa ayam cemani hitam bisa jadi penolak bala dan sihir atau syarat supaya dagangan laris.

Ayam cemani hitam ternyata memang istimewa. Pantas bila harganya mahal dan menjadi incaran banyak orang. Selain karena keunikannya, ternyata ayam ini memiliki manfaat. Yaitu untuk kesehatan juga mengambil peran dalam budaya masyarakat.

 

0 comments on “Manfaat Ayam Cemani Hitam untuk Kesehatan, Si Hewan Unik yang Penuh Mistis

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.