Indonesia masih masuk pandemi COVID-19. Vaksinasi untuk mengatasi wabah virus corona pun masih dilakukan oleh pemerintah Indonesia. Alhasil, larangan mudik atau pulang kampung di lebaran tahun 2021 ini kembali dibuat. Tidak hanya larangan mudik saja, tetapi beberapa aturan dan syarat terkait destinasi wisata di sekitar Jabodetabek.
Bogor, seperti diketahui kabupaten ini jadi destinasi wisata yang hits belakangan ini. Banyak sekali turis lokal yang one day trip untuk mengunjungi curug dan tempat wisata menarik di sini. Sayangnya, Bogor kini masuk dalam wilayah aglomerasi Jabodetabek yang dikecualikan dalam larangan pergerakan manusia selama periode libur lebaran yaitu dari 6-17 Mei 2021.
Baca Juga : Rakyat Boleh Mudik, Asalkan..
Jadi, bagi warga yang berdomisili di wilayah aglomerasi bisa mudik lokal ataupun melakukan perjalanan antarkota/kabupaten yang saling terhubung. Sekedar informasi, saat ini Indonesia sudah menetapkan delapan wilayah aglomerasi yaitu :
- Medan, Binjai,Deli Serdang, dan Karo (Mebidangro)
- Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek)
- Bandung Raya
- Semarang, Kendal, Demak, Ungaran, dan Purwodadi
- Jogja Raya
- Solo Raya
- Gresik, Bangkalan, Mojokerto, Surabaya, Sidoarjo, dan Lamongan (Gerbangkertosusila)
- Makassar, Sungguminasa, Takalar, dan Maros
Buat kamu yang tinggal di kota Bekasi dan sekitarnya, bisa tetap ngetrip atau wisata lokal dalam kawasan Jabodetabek. Misalnya saja berkunjung ke Kabupaten Bogor. Meski begitu, Kepolisian Resor Bogor pun menegaskan jika warga Jabodetabek harus mematuhi syarat masuknya. Syarat bagi warga Jabodetabek yang ingin melakukan perjalanan ke Kabupaten Bogor adalah bukti swab antigen dan sertifikasi vaksin COVID-19.
Baca Juga : Syarat Naik Pesawat Rute Domestik Selama Pandemi COVID-19
0 comments on “Mau Ngetrip ke Bogor Selama Mudik Lebaran 2021? Ini Syaratnya”