UNESCO menetapkan daerah Teluk Ciletuh sebagai Global Geopark. Predikat ini diberikan sesuai dengan keindahan alam yang ditawarkan kawasan ini. Saat ini, Geopark Ciletuh dikelola Badan Pengelola Ciletuh-Palabuhan Ratu UNESCO Global Geopark, di bawah pemerintah Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Terdapat sebanyak 64 potensi wisata unggulan yang tersebar di delapan kecamatan di wilayah ini. Di antaranya seperti panorama geologi, air terjun, dan pantai. Keanekaragaman geologi Teluk Ciletuh yang unik dan membentuk sebuah panorama alam menjadi salah satu daya tarik utama dari taman bumi di pesisir selatan Jawa Barat ini.
BACA JUGA: Sandiaga Uno Wajibkan Karantina Turis Asing Berbasis Data
Lokasi geopark ini ada di Sukabumi. Di area seluas lebih dari 1.000 kilometer persegi ini, keindahan alam Sukabumi melimpah ruah siap memanjakan mata, mulai dari perbukitan hingga pantainya.
Tapi, yang paling menarik perhatian adalah curugnya yang eksotis. Buat Kawanjo yang lagi ke Sukabumi dan mau berkunjung ke Geopark Ciletuh, bisa ke curug yang Pigijo rangkum berikut ini.
1. Curug Awang
Curug Awang disebut salah satu air terjun terindah di kawasan Geopark Ciletuh. Air terjun di sini memiliki tebing selebar 60 meter dengan tinggi 40 meter. Curug Awang bahkan disebut dengan Niagara Sukabumi karena keindahannya.
Berlokasi di Desa Taman Jaya, Kawanjo bisa bermain dan menikmati air yang terjun dari tebing batu berwarna kemerahan itu. Bahkan, pengunjung dapat berjalan menyusuri pinggiran tebing yang rata saat debet air sedang tak terlalu deras.
2. Curug Cimarinjung
Air terjun ini terletak di Desa Ciwaru dengan nama Curug Cimarinjung. Penduduk setempat menyebutkan Curug Gong. Disebut demikian, karena terkadang akan terdengar suara mirip gong loh di curug ini.
Warga percaya kalau suara tersebut keluar dari gong tersembunyi dan bagian dari supranatural. Meski curug ini kuat dikaitkan dengan hal-hal mistis dan gaib, Kawajo akan tetap terpesona dengan keindahannya. Pasalnya, Kawanjo bisa melihat langsung tebing batu raksasa yang membuatnya terlihat gagah.
3. Curug Cikanteh
Air terjun ini merupakan gabungan dari Curug Awang dan Cimarinjung. Pasalnya, Curug Cikanteh masuk kategori air terjun terindah di kawasan Geopark Ciletuh. Strukturnya pun mirip Curug Cimarinjung.
Curug Cikanteh terdiri dari tiga tingkat tebing dengan ketinggian berbeda. Kawanjo bisa melihat tebing batu hitam yang kontras dengan pepohonan hijau yang mengelilingi air terjun.
4. Curug Tengah
Karena posisinya diapit dua curug lain, maka air terjun ini dinamakan Curug Tengah. Di sini, Kawanjo dapat melihat aliran air yang seolah membelah tebing karena berada tepat di tengah. Pemandangan di sini mempesona banget.
BACA JUGA: Ayo ke Banyuwangi, Cobain Kulineran Ini Dijamin Bikin Nagih
Kolam air terjun di Curug Tengah sebenarnya tidak dalam. Tapi, rupanya ada beberapa titik yang tidak rata dan sangat dalam. Untuk Kawanjo yang ingin berenang di sini, hati-hati ya!
5. Curug Sodong
Kawanjo yang mau main ke curug di Geopark Ciletuh tapi enggak mau akses yang susah, paling tepat ke Curug Sodong. Kawanjo bisa parkir langsung di pelataran air terjunnya, lho!
Curug Sodong tidak terlalu tinggi, tapi bentuknya unik banget. Soalnya, curug yang terletak di Desa Ciwaru ini punya dua aliran air terpisah.
Kolam yang di bawah air terjun tidak terlalu dalam untuk bermain dan berenang. Namun, Kawanjo tetap perlu berhati-hati, karena arusnya kerap berubah jadi deras.
6. Curug Puncak Jeruk
Curug Puncak Jeruk terletak di kecamatan Waluran, tepatnya di Desa Mekarmukti. Curug ini bentuknya berundak-undak dan tidak terlalu tinggi. Ketinggian Curuk Puncak Jeruk diketahui hanya sekitar 15 meter. Namun, bentuknya lebar sepanjang 40-50 meter.
7. Curug Manik
Curug Manik terletak di Kampung Pasir Ceuri, Desa Cibenda. Curuh ini berada di urutan terakhir dari aliran air terjun di Sungai Ciletuh. Curug Manik memiliki arus cukup deras dan besar dengan bentuk tebing bertingkat. Pemandangan di sini makin eksotis karena adanya pepohonan hijau tumbuh di permukaan tebing.
Selain dikenal dengan keindahannya, warga setempat mengatakan kalau air terjun setinggi sekitar 100 meter ini punya sisi mistik. Konon, curug ini berkaitan dengan istri Prabu Siliwangi, Kentring Manik.
Mayoritas air terjun yang ada di Geopark Ciletuh dikelola warga setempat, sehingga belum ada tarif masuk yang pasti untuk ke sana. Beberapa di antaranya bahkan hanya menarik biaya seiklasnya kepada para pengunjung.
Selain itu, para pengunjung diingatkan untuk tetap menjaga kebersihan curug ini ya. Soalnya sayang banget kalau sampai keindahannya sirna karena banyak sampah.
Kalau ke Sukabumi, jangan lupa mampir di Geopark Ciletuh dan coba datangi salah satu curugnya ya. Kira-kira yang menarik perhatian Kawanjo curug yang mana nih? Coba share di kolom komentar ya.
Buat yang sudah enggak sabar mau travelling, yuk cek paket wisata yang Kawanjo mau di Pigijo. Selamat mencoba!
BACA JUGA: Wajib Tahu Seputar Fakta Menarik Desa Wisata di Indonesia
keren banget!!!