Apakah Kawanjo sedang sulit berkonsentrasi, mudah lelah, jantung berdetak cepat, pusing? Waspadalah, bisa jadi Kawanjo sedang mengalami anemia atau kekurangan darah. Segera berkonsultasi kepada dokter, barangkali Kawanjo disarankan untuk berobat. Atau sekedar beristirahat dan mengkonsumsi buah penambah darah yang baik untuk lambung. Kenapa harus memperhatikan kondisi lambung? Yuk, simak artikel di bawah ini!
Kondisi Kekurangan Darah atau Anemia
Anemia adalah kondisi medis yang terjadi ketika jumlah sel darah merah atau kadar hemoglobin dalam darah lebih rendah dari normal. Hemoglobin merupakan protein dalam sel darah merah yang membawa oksigen ke seluruh tubuh. Kekurangan hemoglobin atau sel darah merah menyebabkan jaringan tubuh tidak mendapatkan cukup oksigen. Sehingga dapat menyebabkan kelelahan, lemah, kulit pucat, sesak napas, dan gejala lainnya.
Mengatasi anemia sangat penting dilakukan. Supaya tidak menyebabkan komplikasi serius seperti kelelahan ekstrem, gangguan irama jantung, dan pada wanita hamil berisiko melahirkan bayi prematur.
Penyebab anemia termasuk kekurangan nutrisi seperti zat besi, vitamin B12, dan folat, produksi sel darah merah yang lambat, atau kerusakan sel darah merah yang cepat. Kondisi medis seperti penyakit kronis, perdarahan, atau gangguan genetik juga bisa menyebabkan anemia.
Terapi anemia biasanya melibatkan suplemen nutrisi yang bisa meningkatkan jumlah darah atau hemoglobin. Jika Kawanjo mengalami gejala anemia, segera periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan diagnosis dan perawatan yang tepat. Termasuk mengkonsumsi makanan yang tepat seperti buah penambah darah.
Baca Juga: 7 Manfaat Daun Pepaya untuk Kesehatan Plus Tips Supaya Tidak Terlalu Pahit
Buah Penambah Darah Berpengaruh pada Lambung?
Zat besi adalah komponen utama hemoglobin. Zat besi dari sumber makanan hewani disebut zat besi heme, sedangkan dari tumbuhan disebut zat besi non-heme. Sayangnya, zat besi non heme lebih sulit diserap oleh tubuh dibandingkan zat besi heme.
Beruntung ada vitamin C yang dapat membantu meningkatkan penyerapan zat besi non-heme dari makanan nabati. Dengan mengonsumsi vitamin C bersamaan dengan zat besi non-heme, penyerapan zat besi oleh tubuh dapat ditingkatkan hingga tiga kali lipat. Vitamin C juga berperan dalam pembentukan kolagen, yang penting untuk kesehatan pembuluh darah dan jaringan ikat.
Zat besi dan vitamin C bisa didapatkan secara bersamaan dari sumber makanan yang dikonsumsi. Selain daging merah dan sayur mayur, buah penambah darah juga memiliki dua zat penting ini. Buah-buahan seperti jeruk, stroberi, dan delima mengandung vitamin C yang dapat membantu meningkatkan penyerapan zat besi yang juga ada di dalamnya. Sehingga mengkonsumsi buah-buahan ini efektif dalam meningkatkan darah dan mencegah anemia.
Sayangnya, dosis zat besi dan vitamin C yang terlalu tinggi bisa menyebabkan masalah. Lambung bisa mengalami iritasi seiring proses peningkatan darah. Sebab itulah, perlu dipilih buah apa saja yang mengandung kadar zat besi dan vitamin C yang aman bagi lambung.
Baca Juga: Berbentuk Bintang, Ini 7 Kandungan Gizi Buah Belimbing Biar Otak Cemerlang
Buah Penambah Darah yang Baik untuk Lambung
Sebagian besar buah yang mengandung vitamin C memiliki sifat asam, yang tidak cocok untuk penderita asam lambung. Hal ini membuat mereka yang memiliki asam lambung dan mengalami anemia kesulitan menemukan buah penambah darah yang tepat. Meski begitu, masih ada banyak buah-buahan yang dapat membantu mengatasi anemia dan aman bagi lambung.
Di antaranya:
- Pisang
Pisang adalah buah yang kaya akan potasium, membantu menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh. Dengan pH sekitar 5, pisang termasuk buah yang tidak terlalu asam dibandingkan dengan buah lainnya. Selain potasium, pisang juga mengandung zat besi yang baik bagi orang dengan anemia. Oleh karena itu, pisang adalah salah satu buah penambah darah yang aman untuk lambung.
- Kurma
Buah dengan rasa manis alami ini rendah asam tapi kaya akan zat besi. Sehingga efektif meningkatkan kadar darah merah. Selain itu, manfaat kurma untuk lambung tidak hanya karena sifatnya yang rendah asam. Penelitian di Journal of Ethnopharmacology menunjukkan bahwa kurma juga dapat membantu mengatasi tukak lambung.
- Semangka
Buah ini termasuk aman untuk lambung. Menurut WebMD, satu irisan kecil semangka mengandung 0,69 miligram zat besi, yang sangat baik untuk meningkatkan sel darah merah. Buah ini juga tinggi kandungan air yang membantu memenuhi kebutuhan cairan tubuh dan menetralkan asam lambung. Selain baik untuk sel darah merah dan lambung, semangka juga kaya akan likopen, yang berperan dalam mencegah kerusakan sel.
- Delima
Buah delima kaya akan zat besi, yang penting untuk produksi hemoglobin dalam sel darah merah. Buah ini juga mengandung kalsium, protein, karbohidrat, dan serat dalam jumlah yang signifikan. Meski memiliki rasa asam dan manis, delima memiliki pH yang tidak terlalu asam, sehingga aman untuk lambung.
- Pepaya
Pepaya merupakan buah penambah darah untuk penderita asam lambung. Karena rasanya karena tidak terlalu asam, meskipun mengandung karoten dan vitamin C. Enzim papain dalam pepaya juga bisa membantu melancarkan pencernaan dan memecah protein menjadi asam amino, yang baik untuk pemilik asam lambung.
- Melon
Melon termasuk buah penambah hb yang aman untuk lambung. Mengandung magnesium yang bersifat basa, melon tidak akan meningkatkan asam lambung. Selain itu, melon mengandung vitamin C yang membantu penyerapan zat besi, serta potasium yang baik untuk kesehatan jantung. Buah ini juga kaya akan antioksidan yang bermanfaat untuk melawan radikal bebas.
- Alpukat
Alpukat dianjurkan sebagai buah penambah darah karena mengandung asam folat, vitamin C, vitamin E, dan vitamin K dalam jumlah tinggi, yang membantu tubuh membentuk sel darah merah dengan optimal. Untungnya alpukat memiliki pH yang mendekati netral. Sehingga cenderung tidak menyebabkan iritasi lambung atau memperburuk kondisi seperti gastritis atau asam lambung tinggi.
Buah yang bisa menambah darah pada penderita anemia biasanya mengandung vitamin C. Nutrisi ini mampu membantu tubuh menyerap zat besi yang bisa mendongkrak hemoglobin. Sayangnya, vitamin C terkadang menimbulkan masalah baru terutama pada sistem pencernaan. Lebih amannya, jika mengkonsumsi buah penambah darah yang baik untuk lambung.
0 comments on “Daftar 7 Buah Penambah Darah yang Baik untuk Lambung”