Festival Baso Aci Garut 2022
Local Experiences

Festival Baso Aci Garut, Event yang Yahud!

Festival Baso Aci Garut 2022 kini jadi sarana peningkatan perekonomian daerah, simak keseruannya di sini.

Pemburu kuliner tentu akan mencari mana bakso yang memiliki rasa daging paling dominan. Nah, makanan ini justru terbuat dari tepung kanji atau aci secara keseluruhan. Tidak memakai campuran daging sama sekali. Meski begitu, Baso Aci Garut tetap diburu. Berikut ini, ulasan tentang Festival Baso Aci Garut yang memang Yahud.

Festival Baso Aci Garut

Festival Baso Aci Garut 2022 Viral
Festival Baso Aci Garut 2022 Viral

Bila Kawanjo rasakan, kuliner satu ini mirip sekali dengan cilok. Namun ternyata bedanya terletak pada kuah dan isian. Bila cilok dimakan dengan kuah bakso atau sambal kacang, baso aci terasa khas dengan aroma kencur dan jeruk limaunya. Jadilah rasa gurih segar terasa kala menyantapnya. Baso aci memang jadi jawara di kotanya.

Banyak pedagang mulai dengan gerobak hingga kedai yang menjual baso aci viral. Dengan kreasi beragam, makanan ini disajikan dengan berbagai resep dan isian atau topping istilahnya. Bahkan temuan baru, ada baso aci frozen yang bisa dijadikan oleh-oleh bagi pengunjung dari luar kota Garut.  

Festival Baso Aci Garut untuk Peningkatan Perekonomian Daerah

Festival Baso Aci Garut 2022
Festival Baso Aci Garut 2022
Karena merebaknya penjualan, bahkan sekarang banyak pula warung baso Aci di kota lain, seperti Semarang dan Bandung, penduduk Garut merasa perlu melegalkan makanan ini sebagai ciri khas daerah. Caranya adalah dengan mengadakan Festival Baso Aci. Setelah sukses dilaksanakan di tahun 2019, kini acara serupa telah memuaskan para pecinta baso aci khas Garut!

Sebagai upaya peningkatan perekonomian daerah setelah melemah terkena pandemi, Festival Baso Aci hadir dengan menggandeng lebih dari 40 pedagang. Selama tanggal 1-3 Juli 2022, masyarakat mendatangi Alun-Alun Garut untuk ikut andil menjadi bagian kebangkitan perekonomian kotanya.

Tak hanya baso dari aci, ada pula bakso daging dan produk kuliner khas Garut lainnya. Semua dagangan yang digelar, mampu menjadi magnet pengunjung yang rindu makan bersama sambil bercengkrama dengan santai dan nyaman.

Khusus untuk para penjual baso aci, ternyata yang membuka gerai bukan sembarangan. Dari ratusan penjual di kota Garut, tersaring 40-an yang bisa ikut berjualan di festival ini. Panitia memilih penjual yang memang terbukti menjadi favorit banyak orang. Pun ada pula pedagang baso aci yang melegenda, juga yang menjual baso aci yang sedang viral.

Semua dagangan dibanderol dengan harga minimal Rp10.000 dan maksimal Rp30.000. Uniknya, transaksi yang dilakukan selama festival berlangsung, menggunakan koin replika. Koin tersebut bisa pengunjung dapatkan di stand khusus. Lalu saat memesan di salah satu stand penjual, pengunjung tinggal membayar dengan uang tersebut. Hal ini sebagai antisipasi peredaran uang palsu.

Baso Aci Garut Viral, Nikmati Aneka Ragamnya

Baso Aci Garut viral
Festival Baso Aci
Bila di penyelenggaraan festival sebelumnya tercatat 10 ribuan orang mengunjungi acara, tahun ini jadi lebih banyak lagi. Masyarakat seolah menemukan lagi cara berinteraksi dengan dunia luar. Setelah menunggu dua tahun, berdiam di rumah saja dengan ancaman virus mematikan. Pengunjung festival pun tak hanya dari dalam kota. Banyak pengunjung dari luar kota yang juga menikmati sajian di sini. Karena kebetulan pelaksanaannya di masa liburan sekolah, saat weekend pun tak sedikit.

Kini, Festival Baso Aci 2022 mampu mendongkrak transaksi antara penjual dan pembeli. Sebagaimana motto kota Garut, Tata Tengtrem Kerta Raharja. Yang berarti tertib, tentram, sejahtera, dan berkecukupan.

Suasana hangat penuh keceriaan terasa di tempat pelaksanaan festival. Pengunjung bebas memilih dan merasakan baso aci dengan perasaan gembira. Sebab selain kulineran, ada pula perfomance musisi lokal yang setia menemani pengunjung menikmati baso aci sampai habis.

Panitia acara dari gabungan beberapa komunitas di Garut ini kemudian membagi para pedagang ke dalam tiga kategori. Yaitu baso aci legend, hits, dan newcomer. Misalnya ada stand baso aci Ceu Ikah, yang sudah berjualan sejak tahun 1960-an. Banyak pula tenant yang baso aci jualannya memiliki banyak penggemar alias baso Aci Garut viral. Pun panitia memberi porsi pada penjual baso aci yang punya kesempatan besar untuk berkembang. Sebagai informasi, ada prestasi mencengangkan, salah satu tenang mampu menjual 250 porsi baso pada hari pertama. Luar biasa!

Baca juga : Makanan Khas Sunda yang Sederhana Namun Bikin Ketagihan

Dengan mengusung tagline #basoacipunyagarut, festival ini menyajikan beragam kreasi dalam semangkok baso aci. Yang pada dasarnya, kuliner berkuah ini sedap disantap dalam keadaan panas/hangat. Tinggal pilih saja, mau yang kuah bening atau yang cikruh dan pedas. 

Kuliner Baso Aci di Garut

Kuliner baso aci di Garut


Kuah baso aci terbuat dari rempah-rempah alami Indonesia dengan rasa kencur yang dominan. Ditambah kaldu ebi, daun jeruk, dan perasan jeruk limau. Mirip kuah seblak, rasanya otentik Indonesia banget! Bagi penggemar rasa pedas, kuah yang bening akan menjadi merah karena sambal! Sangat nikmat disantap di cuaca apapun. 

Kawanjo bisa menambah topping seperti tulang rangin, ceker, tetelan, cuanki lidah, ayam suwir, sukro cikur, dan lainnya. Tak hanya bisa makan di tempat, baso aci juga sudah mempunyai model kemasan yang bisa dimasak di rumah. Seperti mie instan, tinggal rebus semua isian dalam satu porsi baso aci. Sabar sebentar, setelah matang silakan menikmati kehangatan baso aci Garut yang lezatnya yahudd!

Sudah penasaran maksimal dengan masterpiece-nya Garut satu ini? Datang ke daerah asalnya bisa jadi pilihan. Menikmati semangkok baso aci selagi hangat, di tengah jadwal nge-trip di berbagai wisata di Garut. Buat yang tidak sempat ke Garut tapi ingin segera menyantap? Order saja via online untuk mendapatkan baso aci dalam kemasan. Rasakan nikmatnya, baso aci punya Garut yang rasanya yahud.

0 comments on “Festival Baso Aci Garut, Event yang Yahud!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.