World Tourism Organization (Organisasi Pariwisata Dunia) atau UNWTO pada Kamis (19/10/2023) lalu mengumumkan daftar Best Tourism Village 2023 atau desa wisata terbaik 2023. Acara ini memberikan penghargaan kepada desa yang dinilai menjaga lanskap, keberagaman budaya, nilai lokal, dan tradisi kulinernya. Serta yang paling maju dalam membina area pedesaan. Sebanyak 54 desa dari 260 pengajuan di seluruh dunia telah dipilih.
“Inisiatif ini memberi penghargaan kepada desa-desa yang telah memanfaatkan pariwisata sebagai katalisator untuk perkembangan dan kesejahteraan mereka,” terang Sekretaris Jenderal UNWTO, Zurab Pololikashvili, dikutip dari situs web resminya, Senin (23/10/2023).
Baca juga: Ragam Keunikan Desa Wisata Penglipuran Bali, Terbukti Nyata Keunggulannya
Dalam proses penilaian ini, desa-desa tersebut dievaluasi berdasarkan sembilan bidang, yaitu Sumber Daya Alam dan Budaya, Promosi dan Konservasi Sumber Daya Budaya, Keberlanjutan Ekonomi, Keberlanjutan Sosial, Keberlanjutan Lingkungan, serta Pengembangan Pariwisata dan Integrasi Rantai Nilai. Selanjutnya ada juga Tata Kelola dan Prioritas Pariwisata, Infrastruktur dan Konektivitas, serta Kesehatan, Keselamatan, dan Keamanan.
Tahukah Kawanjo? Bahwa ada salah satu desa wisata dari Indonesia yang mendapat penghargaan tersebut. Desa tersebut adalah Desa Penglipuran di Bali!
Nah, ini dia daftar 54 desa wisata terbaik 2023 versi UNWTO (dengan pemeringkatan berdasarkan huruf):
- Al Sela, Yordania
- Barrancas, Chile
- Biei, Jepang
- Caleta Tortel, Chile
- Cantavieja, Spanyol
- Chacas, Peru
- Chavín de Huantar, Peru
- Dahshour, Mesir
- Dhordo, India
- Dongbaek, Korea
- Douma, Lebanon
- Ericeira, Portugal
- Filandia, Kolombia
- Hakuba, Jepang
- Higueras, Meksiko
- Huangling, China
- Jalpa de Cánovas, Meksiko
- Kandovan, Iran
- La Carolina, Argentina
- Lephis Village, Ethiopia
- Lerici, Italia
- Manteigas, Portugal
- Morcote, Swiss
- Mosan, Korea
- Oku-Matsushima, Jepang
- Omitlán de Juárez, Meksiko
- Oñati, Spanyol
- Ordino, Andorra
- Oyacachi, Ekuador
- Paucartambo, Peru
- Penglipuran, Indonesia
- Pisco Elqui, Chile
- Pozuzo, Peru
- Saint-Ursanne, Swiss
- Saty, Kazakhstan
- Schladming, Austria
- Sehwa, Korea
- Sentob, Uzbekistan
- Shirakawa, Jepang
- Sigüenza, Spanyol
- ?irince, Türkiye
- Siwa, Mesir
- Slunj, Kroasia
- Sortelha, Portugal
- St. Anton am Arlberg, Austria
- Tân Hoá, Vietnam
- Taquile, Peru
- Tokaj, Hungaria
- V?leni, Moldova
- Vila da Madalena, Portugal
- Xiajiang, China
- Zapatoca, Kolombia
- Zhagana, China
- Zhujiawan, China
Tak hanya Best Tourism Villages, ada dua pilar lain dari inisiatif ini, yaitu Best Tourism Villages by UNWTO Upgrade Programme dan The Best Tourism Villages Network.
Best Tourism Villages by UNWTO Upgrade Programme adalah program yang mendukung sejumlah desa yang tengah menuju kriteria penghargaan Best Tourism Villages. Ada tiga desa wisata di Indonesia yang terpilih untuk turut serta di dalamnya, yaitu Desa Bilebante di Nusa Tenggara Barat (NTB), Desa Pela di Kalimantan Timur, dan Desa Taro di Bali.
Desa lain di dunia yang juga turut serta di antaranya adalah:
- Asuka, Japan
- Baños de Montemayor, Spanyol
- Bilebante, Indonesia
- Cioc?ne?ti, Rumania
- Civita di Bagnoregio, Italia
- El Cisne, Ekuador
- Iza, Kolombia
- Kale Üça??z, Türkiye
- Kemaliye, Türkiye
- Kfar Masaryk, Israel
- Madla, India
- Ounagha, Maroko
- Pela, Indonesia
- Puerto Octay, Chile
- Sabbioneta, Italia
- Saint Catherine, Mesir
- Sarhua, Peru
- Taro, Indonesia
- Vila de Frades, Portugal
- Yanque, Peru
Seperti yang telah disampaikan sebelumnya, Desa Wisata Penglipuran, Bali berhasil dinobatkan sebagai desa wisata terbaik dunia oleh UNWTO. Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno mengapresiasi prestasi yang telah diraih Desa Penglipuran. “Best Tourism Village dari UNWTO ini menjadi pelengkap kebahagiaan kita. Karena seperti kita ketahui, ini adalah sebuah ajang yang sangat selektif,” kata Sandiaga dalam Program The Weekly Brief with Sandi Uno, di Jakarta, Senin (23/10/2023). Tak hanya Pak Mentri, Kepala Dinas Pariwisata Bali, Tjok Bagus Pemayun juga menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan yang telah diberikan kepada Desa wisata di Bali, khususnya di Desa Wisata Penglipuran. Tjok menyampaikan bahwa daya tarik Desa Penglipuran Bali salah satunya adalah suasana.
Menariknya, Desa Penglipuran ini juga salah satu desa yang mendapat definisi desa terbersih di dunia, lho! Prestasi yang diraih oleh Desa Wisata Penglipuran diharapkan membuat desa ini tetap menjaga kualitas pariwisata berbasis budayanya.
Wahh, ini merupakan suatu kebanggaan bagi Indonesia karena Desa Wisata Penglipuran yang mendapatkan penghargaan kategori Best Tourism Village 2023. Pencapaian ini patut di apresiasi oleh Menparekraf dan semua orang. Desa Penglipuran dikenal sebagai salah satu desa terbersih di dunia dan diharapkan terus menjaga kualitas pariwisata berbasis budayanya.
Desa Wisata Penglipuran di Bali telah meraih beberapa penghargaan dan prestasi di bidang pariwisata. Desa ini terkenal dengan kebersihan dan keindahan tata ruangnya yang tertib dan bersih. Desa Penglipuran masuk dalam daftar desa terbaik di dunia yang diumumkan dalam sidang umum ke-25 UNWTO pada tanggal 20 Oktober 2023. Prestasi yang diraih Desa Penglipuran mendorong penduduknya untuk terus menjaga dan melestarikan tradisi dan budaya sehingga bisa berkelanjutan sampai beberapa generasi selanjutnya.
Desa Wisata Penglipuran di Bali yang dinobatkan sebagai desa wisata terbaik di dunia pada tahun 2023. Blog ini memberikan informasi mengenai Desa Wisata Penglipuran, termasuk sejarah, keunggulan, dan prestasi yang telah diraih oleh desa tersebut.
Blog ini juga memberikan informasi mengenai penghargaan yang diberikan oleh UNWTO kepada Desa Wisata Penglipuran, serta daftar desa wisata terbaik di dunia pada tahun 2023. Hal ini menunjukkan bahwa Desa Wisata Penglipuran telah diakui secara internasional sebagai desa wisata terbaik di dunia.
Beberapa desa yang masuk kedalam kategori merupakan suatu kebanggaan bagi Indonesia dan sebagai pelajaran bagi desa – desa lain yang ingin berkembang menjadi desa wisata. semoga desa – desa pariwisata rintisan dapat melihat perjalanan desa – desa wisata yang sudah berkembang ini.