Dalam sebuah kesempatan, menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Sandiaga Uno menjelaskan bahwa wisatawan di Indonesia sekarang tak lagi sekedar datang untuk melihat – lihat. Mereka butuh pengalaman yang mengesankan dan manfaat lebih untuk kunjungan mereka. Hal ini sejalan dengan misi ekowisata Klaten yang mengajak wisatawan sembari menikmati keindahan alam ekowisata Kali Talang sekaligus bergerak untuk melestarikannya. Ekowisata Kali Talang di Klaten Jawa Tengah termasuk di dalamnya.
Memang selayaknya pariwisata di Indonesia memiliki uniqueness atau keunikan yang menjadi unggulan. Sebab bentang alam yang mempesona, harus dikemas sedemikian rupa. Supaya ada keunikan yang memberi nilai lebih dalam berwisata sekaligus meninggalkan kesan tersendiri.
Sebelum menjadi Ekowisata Kali Talang
Kali Talang di Klaten menjadi salah satu destinasi ekowisata di kawasan lereng Gunung Merapi. Lebih tepatnya terletak di Desa Balerante, Kecamatan Kemalang, Klaten. Kali Talang merupakan area alami dengan batu-batu serta ornamen – ornamen tambahan seperti jembatan kayu sederhana, yang menampilkan view panorama gunung berapi dan sungai.
Sebelum menjadi destinasi wisata, Kali Talang memang sudah tersohor di tengah masyarakat. Nama yang diberikan ini dikarenakan bentuk sungai yang memiliki hulu di puncak Merapi dengan bentuk menyerupai talang atau saluran air.
Baca juga : Keren, Desa Wisata Baru, Bali Menuju Desa Ekowisata!
Keindahan Alam di Ekowisata Kali Talang
Salah satu keunikan Kali Talang adalah kesempatan untuk menyaksikan puncak Gunung Merapi yang berasap. Bahkan pengunjung pun bisa melihat kawah dari sini. Sebab ada rekahan gunung yang nampak dari Kali Talang. Berada di ketinggian 1.120 mdpl, tempat ini menawarkan pemandangan yang megah bagi para pengunjung.
Meski terasa dekat, wisatawan tak perlu khawatir. Dengan jarak sekitar 4 km dari puncak Gunung Merapi, Kali Talang masih termasuk area aman dari bencana letusan gunung Merapi.
Aktivitas Wisata di Ekowisata Kali Talang
Selain menikmati indahnya gunung Merapi, banyak juga aktivitas lain yang bisa dilakukan di Kali Talang. Di sini ada beberapa spot selfie dari bambu yang artistik. Seperti gerbang, jembatan, dan lainnya. Sehingga sangat cocok untuk berfoto dengan background gunung dan bukit yang megah.
Tak berhenti sampai di situ. Dari Kali Talang juga nampak jalur lintasan sepeda gunung atau downhill. Jalan yang meliuk – liuk nampak estetik, juga bagus untuk latar belakang potret.
Ekowisata Kali Talang buka setiap hari mulai pukul 07.00-17.00 WIB. Tiket masuknya dipatok sebesar Rp5.000/orang. Kamu hanya perlu berjalan sekitar 5 menit untuk sampai ke lokasi wisata.
baca juga : 3 Tujuan Ekowisata Bali, antara Festival Penglipuran IX 2022, hingga Dekarbonasi
Rekomendasi Rute Menuju Ekowisata Kali Talang
Ada 2 pilihan keberangkatan ke Kali Talang. Pertama adalah dari daerah sebelah timur. Seperti pusat Kota Klaten. Atau Boyolali, Karanganyar, Sukoharjo, Wonogiri, Surakarta. Rute termudah adalah cari kantor kecamatan Manisrenggo, Klaten. Kemudian kemudikan kendaraan menuju arah barat melalui jalan raya Manisrenggo.
Terus hingga menemukan perbatasan antara Provinsi Jawa Tengah dan Yogyakarta pada sebuah perempatan. Belok ke kanan atau arah utara dan jalan lurus sampai menempuh jarak sekitar 10 km. Kemudian belok kanan ke arah jalan kampung yang lebih sempit. Ikuti petunjuk papan untuk mengarahkan sebentar lagi ke Kali Talang.
baca juga : Wisata Guci Tegal Jawa Tengah
Bila berangkat dari Yogyakarta, rute lebih mudah. Buka Google Maps dan ikuti arahan rutenya.
Keunikan hamparan alam yang dimiliki ekowisata Kali Talang bisa memberikan pengalaman yang berkesan. Tak hanya berhenti saat berwisata, sensasi setelah dari sana akan membekas di hati. Apalagi ditunjang dengan hasil potret yang mampu membingkai masa. Cocok nih untuk liburan di akhir pekan.
Well, masih banyak banget lho paket wisata menarik lainnya yang menanti. Mulai dari wisata DSP (Destinasi Super Prioritas) seperti Bali, Danau Toba, Borobudur, Gunung Prau, dan Labuan Bajo, hingga menggali kekayaan budaya dan merasakan pengalaman unik di desa wisata. Semuanya ada di Pigijo lho
0 comments on “Keunikan Ekowisata Kali Talang, Melihat Lahar Merapi dari Dekat”