Telah terbukti kehebatan produk Knalpot Purbalingga Mendunia dan telah digunakan merk otomotif terkenal internasional. Ada sebuah patung pria berbadan kekar yang mengacungkan palu dengan tangan kanan. Sedangkan tangan kirinya memegang knalpot, satu tegak berdiri bersandar di lengan dan yang lain seolah akan ditempa palu. Dengan warna merah keemasan, patung besar ini terletak di perempatan jalan tengah kota. Ya, karya seni tersebut seolah merepresentasikan bahwa knalpot Purbalingga mendunia.
Memang, Purbalingga terkenal dengan knalpot hasil karya masyarakatnya. Patung di persimpangan jalan Purbalingga-Bobotsari ini seolah menjadi perwujudan prestasi mereka. Sebab selain bulu mata dan rambut mata, knalpot juga menjadi produk unggulan ekspor dari Kota Perwira ini.
Baca Juga: 3 Keseruan Wisata Mrebet Purbalingga, Bikin Segar Jiwa Raga
Sejarah Knalpot Purbalingga
Konon, sosok dalam patung besar tersebut adalah Sultoni. Seseorang yang menjadi cikal bakal para pengrajin knalpot Purbalingga. Syahdan di tahun 1950, sebelumnya Sultoni adalah pengrajin alat rumah tangga dari tembaga. Kala itu dia hanya memproduksi alat seperti wajan dan penanak nasi atau dandang. Tak hanya menjual, Sultoni juga menjajakan karyanya dengan berkeliling. Hingga sampailah suatu hari dia di Jakarta.
Tanpa sengaja, Sultoni menemukan sebuah knalpot yang teronggok tiada guna. Karena tertarik, dibawalah limbah kendaraan bermotor itu pulang. Sesampainya di Purbalingga, dia mencoba meniru bentuk knalpot tersebut dengan alat dan bahan seadanya yang dipunya. Ternyata usahanya berbuah manis. Karyanya mirip dengan knalpot yang dicontohnya. Sultoni pun terus berkreasi dan membawa serta knalpot saat menjajakan alat dapur.
Tak dinyana, knalpot karyanya banyak disukai. Dia pun jadi keranjingan memproduksi knalpot hingga membuat bisnisnya berkembang. Sultoni mulai merekrut karyawan dan penjualan knalpotnya terus melesat. Salah satu faktor penyebabnya adalah tidak adanya saingan karena saat itu hanya dia yang memiliki usaha pembuatan knalpot.
Kebutuhan karyawan terus meningkat seiring naiknya penjualan knalpot Sultoni. Sampai-sampai dia harus mencari dari luar desa tempat tinggalnya, di Dusun Pesayangan, Kelurahan Purbalingga Lor, Kecamatan Purbalingga, Kabupaten Purbalingga. Menariknya, Sultoni memberikan kesempatan bagi karyawannya untuk berkembang mandiri. Bagi mereka yang sudah mahir, akan diijinkan bila hendak membuka usaha pembuatan knalpot Purbalingga sendiri.
Walhasil, industri rumahan tersebut semakin berkembang. Muncul beragam merk knalpot Purbalingga buah dari tangan-tangan kreatif orang-orang binaan Sultoni. Kini, dia telah tiada. Namun jasanya terus dikenang dalam mewariskan ketrampilan, pengetahuan, dan semangat berkarya pada banyak orang. Hingga akhirnya kini industri komponen penting kendaraan itu terus berkembang. Bahkan menjadi ikon kota dan telah melanglang buana ke seluruh Indonesia dan dunia.
Baca Juga : Naik Sleeper Bus Jakarta-Surabaya, Layaknya Musisi Eropa atau Amerika!
Knalpot Purbalingga Mendunia
Selain di daerah asal Sultoni, kini produsen knalpot tersebar di seluruh penjuru Purbalingga. Seperti di Desa Gembong, Desa Galuh Kecamatan Bojongsari, Desa Gemuruh Kecamatan Padamara, Kelurahan Kembaran Kulon Kecamatan Purbalingga dan lainnya. Hampir setiap rumah pasti ada aktivitas produksi atau sekedar menerima jasa seperti pengelasan, mengkilapkan knalpot, dan finishing.
Pengrajin knalpot Purbalingga selain membuat yang standar juga mampu meniru produk merek terkenal. Seperti Yoshimura, Termignoni, dan Akrapovic. Mereka mengklaim bisa membuat segala bentuk dan suara knalpot. Semisal suara serigala bahkan angin.
Dulu, untuk menjual produk, perajin harus mengunjungi showroom atau menunggu pembeli datang ke bengkel.
Beruntung, perkembangan teknologi komunikasi mampu menjadi pendongkrak pertumbuhan industri knalpot. Dengan kekuatan media sosial, penjualan knalpot lokal Purbalingga menjadi semakin luas dan mudah. Masyarakat bahu membahu memproduksi lalu memasarkan produk andalan daerah. Mereka pun menyasar klub motor, mobil, ataupun perorangan melalui jejaring sosial online.
Knalpot dari Purbalingga kini diekspor ke beberapa negara. Seperti Arab, Swedia, Australia, dan seluruh negeri di Asia. Bahkan perusahaan otomotif ternama di dunia, Mercedez Benz berminat dengan knalpot Purbalingga. pernah pula menjadi bagian dari panser buatan Pindad. Selain itu, knalpot Purbalingga terbaik juga pernah dipesan oleh beberapa produsen otomotif atau Agen Tunggal Pemegang Merek seperti Toyota dan Honda.
Knalpot Purbalingga mendunia dan membuat bangga Indonesia. Dengan sejarah panjang dan perjuangan matang, dari satu orang pengrajin hingga kini bisa mengekspor produk dan menjadi bagian dari otomotif terkenal di dunia. Maka, naiklah perekonomian warga Kota Perwira ini.
0 comments on “Knalpot Purbalingga Mendunia, Jadi Langganan Merk Otomotif Internasional di Tahun 2023”