7 Curug di Bandung Raya dengan Keunikan Tersendiri
Local Experiences

7 Curug di Bandung Raya dengan Keunikan Tersendiri

Serunya ngetrip ke curug di Bandung Raya, salah satunya bisa bertemu macan kumbang

Curug atau air terjun merupakan salah satu destinasi wisata alam yang asyik buat dikunjungi apalagi bagi kawanjo yang menyukai petualangan di alam. Lantaran destinasi alam yang satu ini biasanya memiliki keindahan yang menawan dan masih asri, dengan kontur tanah yang unik.

Nah, jika kawanjo ingin menikmati destinasi wisata curug (air terjun) yang ada di kawasan Bandung Raya, maka ini artinya tak hanya ngetrip menuju destinasi wisata di Kota Bandung saja, tapi termasuk juga destinasi wisata curug di kawasan kota dan kabupaten lainnya yang berdekatan dengan Kota Bandung.

Kawasan Bandung dan sekitarnya bisa diibaratkan sebuah mangkuk hasil bentukan bumi ratusan ribu tahun lalu. Bentangan alam ini dikenal dengan sebutan Cekungan Bandung. Kawasan Cekungan Bandung inilah yang disebut Bandung Raya, yaitu suatu wilayah yang meliputi Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, Kota Cimahi, dan sebagian wilayah Kabupaten Sumedang.

Saat ngetrip di wilayah Bandung Raya, sebenarnya kawanjo bisa menjumpai ratusan curug (air terjun) dengan berbagai ketinggian maupun keindahan alam dan keunikan tersendiri. Dari begitu banyak curug yang ada di Bandung Raya, berikut 7 curug yang bisa kawanjo kunjungi:

1. Curug Dago

dago
Curung Dago sering dikunjungi wisatawan Thailand

Curug ini berada dalam kawasan Taman Hutan Raya (THR) Djuanda atau sekitar 8 kilometer dari pusat Kota Bandung, Jawa Barat. Di Curug Dago terdapat dua prasasti yaitu prasasti Chulalangkom dan Pradjathipok, peninggalan Raja Rama V (Raja Chulalonkorn) dan Raja Rama VII (Pradjathipok Pharaminthara) dari Thailand yang pernah berkunjung pada tahun 1896, 1901 dan 1929.

Setiap Hari Raya Waisak, biasanya Curug Dago ramai dikunjungi oleh wisatawan mancanegara khususnya wisatawan dari Thailand yang ingin berdoa di sekitar curug ini. Sementara, bagi umat Budha di Indonesia, curug dan prasasti ini dianggap suci dan keramat.

2. Curug Cimahi

cimahi
Menghilangkan penat dengan keasrian curug Cimahi

Curug atau air terjun ini berada di Jalan Kolonel Masturi, Desa Kertawangi, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat. Curug Cimahi memiliki ketinggian sekitar 87 meter, menjadikan air terjun ini sebagai curug tertinggi di Kota Bandung.

Destinasi wisata alam ini berjarak sekitar 10 kilometer dari Kota Cimahi ke arah Lembang atau 20 kilometer dari pusat Kota Bandung. Memiliki pemandangan yang menyejukkan mata dengan pepohonan rindang disekitar curug. Hulu sungai yang mengaliri curug Cimahi ini berada di Situ (danau) Lembang yang berada di wilayah khusus Kopassus dan hilir sungai ini berada di Kota Cimahi.

3. Curug Cilengkrang

cilengkrang
Curug yang berada dikawasan hutan dengan keunikan tersendiri

Bagi kawanjo yang gemar hiking dengan petualangan alam yang menantang, Curug Cilengkrang bisa jadi pilihan untuk ngetrip ke destinasi wisata alam ini. Curug Cilengkrang berada di kawasan kaki Gunung Manglayang (1.818 mdpl), Desa Cilengkrang, Kabupaten Bandung atau sekitar 10 km ke arah timur Kota Bandung.

Saat berada di kawasan yang dikelola oleh Perhutani ini, kawanjo tidak hanya menikmati keindahan dan menjelajahi satu curug saja tapi ada lima curug yang letaknya berdekatan dengan ketinggian yang bervariasi, 3-10 meter di tengah hutan yang masih hijau, sejuk dan asri.

Baca juga: Kota Unik di Indonesia yang Bisa Kawanjo Coba Saat Mau Ngetrip

4. Curug Siliwangi

siliwangi 1
Curug yang berhubungan dengan sejarah Prabu Siliwangi

Curug Siliwangi terletak di areal wanawisata Gunung Puntang di komplek Gunung Malabar yang dikelola BKPH Banjaran, KPH Bandung Selatan. Curug ini berada di ketinggian 1.290 mdpl, dengan alam yang masih hijau dan asri. Curug Siliwangi menyimpan kisah tentang kehidupan Prabu Siliwangi (Raja Padjadjaran) saat masih anak-anak, hingga air curug ini dianggap keramat.

Untuk ngetrip menuju curug ini, dari areal Gunung Puntang, kawanjo harus berjalan kaki sekitar 3,5 km (2 jam perjalanan) menyusuri jalan setapak yang cukup terjal dengan kesejukan suasana hutan yang hijau, sekaligus harus menyeberangi beberapa sungai yang membelah jalan (tanpa jembatan).

5. Curug Cipanji

cipanji
Ngetri menuju Curug Cipanji mampu memacu adernalin

Ngetrip ke curug Cipanji bisa jadi tantangan menarik buat kawanjo yang suka hiking atau trekking, pasalnya kawanjo akan melalui hamparan perkebunan teh yang hijau, jalan setapak di tengah hutan, lalu ada sedikit panjat kecil-kecilan, yang diakhiri dengan menikmati kesejukan di bawah guyuran air curug Cipanji.

Curug ini memiliki keunikan tersendiri, dimana air terjunnya bertingkat. Di tingkat paling atas ketinggian air terjunnya sekitar 25 meter, sedangkan di tingkat paling bawah terdapat batu halus sepanjang 6 meter dengan kemiringan 45 derajat. Curug Cipanji terletak di kaki Gunung Cipanji, Desa Tenjolaya, Ciwidey, Kabupaten Bandung atau sekitar 40 km dari pusat Kota Bandung.

6. Curug Cinulang

cinulang
Kesejukan curug Cinulang yang memiliki debit air sangat besar saat musim hujan

Curug ini berada di perbatasan antara Kota Bandung dan Kabupaten Sumedang, sekitar 38 km dari pusat Kota Bandung. Curug yang memiliki ketinggian 50 meter ini biasa disebut juga curug Sindulang karena berada di Desa Sindulang. Bila kawanjo berkunjung saat musim hujan, harus hati-hati karena debit air curug Cinulang lumayan besar dan sangat berbahaya jika kawanjo berada di pusat jatuhan air curug.

7. Curug Ciputrawangi

ciputra 1
Curug dengan air yang jernih jadi tempat pelepas dahaga macan kumbang

Curug ini berada di kaki gunung Tampomas yang merupakan kawasan Taman Wisata Alam Gunung Tampomas, Desa Narimbang, Sumedang, Jawa Barat. Curug ini dikelililing oleh pohon-pohon besar dengan alam yang masih asri dan sejuk. Jangan heran apabila kawanjo berada di area curug Ciputrawangi, terutama di siang hari, akan bertemu dengan macan kumbang yang biasa turun minum di aliran air curug ini.

Menurut warga Desa Narimbang, macan kumbang yang kerap turun minum di curug ini tidak pernah menganggu warga sekitar maupun pengunjung. Di sekitar kawasan curug ini, kawanjo juga bisa melihat babi hutan, landak hutan dan monyet.

Itulah beberapa curug di Bandung Raya yang bakal memberikan tantangan tersendiri bagi kawanjo saat menikmati alam. Cek juga paket wisata menarik yang menyajikan keindahan Indonesia di sini

Baca juga: Kencan di Desa Wisata Ini Bisa Dapat Pengalaman Unik

0 comments on “7 Curug di Bandung Raya dengan Keunikan Tersendiri

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.