Harus Coba, Makanan Khas Wakatobi Berbahan Hasil Laut
Local Experiences

Harus Coba, Makanan Khas Wakatobi Berbahan Hasil Laut

Bergizi tinggi dan unik, cobain yuk makanan khas Wakatobi dari hasil laut, biar trip kamu makin berkesan.

Wakatobi di Sulawesi Tenggara terkenal dengan potensi baharinya. Keindahan laut yang memikat banyak wisatawan, bahkan sudah terkenal sampai ranah internasional. Namun begitu, potensi wisata di Wakatobi tetap terjaga. Untuk melengkapi keseruan berpetualang, berikut kami hadirkan deretan makanan khas Wakatobi berbahan hasil laut yang wajib kamu coba.  

Peran aktif masyarakat  menjadi kunci utama keberhasilan dalam menjaga kelestarian laut. Banyak budaya dan aturan-aturan adat yang ramah terhadap alam terutama laut. Maka, laut yang terjaga baik akan berbaik hati pula terhadap manusia. Keindahan alam bawah laut terkenal sampai ke mancanegara. Selain itu masyarakat luas pun mengenal makanan khas Wakatobi berbahan dasar hasil laut yang beragam. 

Baca juga: Pantang Pulang Sebelum Beli Oleh-oleh khas Manokwari

Dengan tingginya gizi produk dalam lautan, penduduk setempat pun terpenuhi kebutuhan pangannya. Makanan khas Wakatobi pun  mampu menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang berkunjung di bagian dari provinsi Sulawesi Tenggara ini. 

Makanan khas Wakatobi

Berikut adalah macam makanan khas Wakatobi Sulawesi Tenggara yang berbahan hasil laut:

  1. Kasuami
Makanan Khas Wakatobi Kasuami
Kasuami

Di Wakatobi, bukan nasi yang menjadi makanan pokok. Melainkan kasuami. Yaitu hidangan dari singkong yang diparut kemudian diperas hingga habis airnya. Kemudian dibungkus daun pisang dan dikukus. Kasuami enak dimakan bersama ikan asap

  1. Parende
rekomendasi Makanan Khas Wakatobi berbahan hasil Laut Parende
Parende

Parende dibuat dari ikan segar yang diberi bumbu kuning. Ikan yang digunakan biasanya adalah kakap. Jenis ikan lain pun bisa digunakan. Bumbu kuning ditambah belimbing wuluh dan daun jeruk kemudian disangrai lalu dimasak dengan ikan.

  1. Heloa Sira
Makanan Khas Wakatobi berbahan hasil Laut Heloa Sira
Heloa Sira

Sama, heloa sira juga olahan ikan yang dimasak dengan bumbu-bumbu. Namun bedanya dengan parende, memasak heloa sira lebih mudah dan simpel. Hanya menggunakan beberapa bumbu, diberi air lalu ikannya dimasukkan. Ikan yang digunakan adalah ikan asar atau bakar. Para orang tua menyukai heloa sira karena tidak ribet saat memasak dan masakannya tidak terlalu berlemak.

4. Teripang 

daftar Makanan Khas Wakatobi berbahan hasil Laut Teripang
Teripang

Di Wakatobi beberapa hasil laut juga disantap dalam keadaan mentah. Teripang salah satunya mengandung vitamin E dan senyawa yang bisa meningkatkan aktivitas kolagen. Untuk menyantap teripang adalah dengan membuka kulitnya. Setelah itu iris tipis, beri perasan jeruk nipis dan garam sedikit. Begitu saja, silakan disantap!

5. Lawi-lawi

Makanan Khas Wakatobi berbahan hasil Laut Lawi lawi
Lawi-lawi

Lawi – lawi atau rumput laut juga produk laut Wakatobi yang bisa langsung dimakan setelah dibersihkan. Penduduk biasanya langsung memakannya seperti kudapan. Adapula yang disantap berbarengan dengan makan kasuami, masakan ikan, atau nasi.

Baca juga: Ragam Kuliner Unik Papua

6. Perangi atau sashimi

Makanan Khas Wakatobi berbahan hasil Laut Perangi atau sashimi
Perangi

Olahan ikan segar yang diiris tipis-tipis. Kemudian diberi perasan air jeruk sedikit, bawang merah, cabai, dan dan penyedap rasa. Lalu  diremas-remas sampai berbusa. Bila bau amis sudah tidak ada, baru bisa dimakan. Hap! 

Itulah berbagai macam makanan khas Wakatobi dari hasil laut. Beragam jenisnya, mulai makanan pokok hingga seafood mentah. Berkat sikap masyarakat Wakatobi yang ramah terhadap lingkungan, laut pun lebih berbaik hati dengan memberikan hasil yang bagus. Dan karena terbuat dari hasil laut yang unggul, makanan Wakatobi pun mampu menarik minat para wisatawan.  

Yuk pilih aneka paket wisata ke Wakatobi yang menawan! Kau bisa cek di sini, ya!

0 comments on “Harus Coba, Makanan Khas Wakatobi Berbahan Hasil Laut

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.