Destinasi wisata Indonesia yang mendunia salah satunya adalah Nusa Penida. Tempat wisata di Indonesia yang wajib dikunjungi ini memang memiliki pesona tiada tara. Kawanjo bisa mengeksplorasi salah satu daerah di pulau Bali ini. Mulai dari menikmati alam hingga menyantap hidangan khas daerah sana.
Aktivitas yang bisa dilakukan di Nusa Penida Bali
Panorama pantainya yang indah, membuat Nusa Penida menjadi tempat wisata di Indonesia yang sering dikunjungi turis. Baik lokal maupun mancanegara. Semisal di pantai Kelingking. Ada bukit yang memiliki bentuk seperti anggota jari paling kecil. Dari atas sana Kawanjo bisa melihat perpaduan warna laut biru kehijauan dengan hamparan pasir putih. Ada juga pantai Kristal/ Crystal Beach yang memiliki air sebening kaca. Atau Kawanjo bisa mencoba berendam di Angel Billabong, kawasan air yang nampak biru dan dikelilingi tebing-tebing unik. Pastikan Kawanjo mengambil foto untuk mengabadikan aktivitas saat berwisata ya! Karena background alamnya sungguhlah indah.
Baca juga: Paket One Day trip on Pigijo, termasuk mengunjungi Angel Billabong
Nah, yang paling nge-hits tentang Nusa Penida adalah wisata bawah lautnya. Banyak orang yang bertujuan untuk menyelam dan menikmati keindahan dasar lautan di sekitar Nusa Penida.
Cobalah menyelam di Teluk Gamat untuk melihat langsung indahnya koral dan biota laut yang beraneka ragam. Atau rasakan sensasi berenang bersama ikan mola-mola di teluk teluk Kristal atau bersama ikan pari di Manta Point.
Baca juga: Siap Berwisata di Pulau Dewata dengan Kulit Menawan Setelah Ramadhan
Kuliner tradisional Nusa Penida Bali
Selesai mengolah raga dan rasa, saatnya wisata kuliner di sini! Ada banyak jenis makanan tradisional yang bahkan hanya ada di Nusa Penida.
Banyak sekali tempat makan yang berada di sekitar kawasan wisata Nusa Penida. Ada olahan seafood hingga makanan tradisional yang khas. Harganya pun beragam. Mulai standar bintang lima hingga harga kaki lima.
Namun supaya tak merasa rugi saat meninggalkan Nusa Penida, Kawanjo bisa menyantap makanan-makanan tradisional khas yang lebih merakyat. Pertama adalah bubur Ledok. Bubur jagung dengan campuran berbagai macam sayuran dan daun singkong. Diguyur dengan yang dibuat dengan rempah-rempah khas, hmmm… Nikmat! Sudah begitu, harganya murah dan banyak ditemukan di pinggir-pinggir jalan Nusa Penida.
Makanan khas pulau Nusa Penida Bali selanjutnya adalah Tipat Cantok yang mirip pecel. Karena menggunakan sayuran seperti kacang panjang, kecambah, dan kemangi, lalu ditambah bumbu kacang dengan rasa khas. Tipat sendiri berarti ketupat. Jadi makanan ini menggunakan ketupat sebagai ganti nasi.
Sate lilit ikan juga jadi makanan khas di pulau ini. Penjual makanan satu ini tersebar di berbagai sudut tempat wisata pulau Nusa Penida. Kudapan ini menggunakan daging ikan yang digiling dan ditambahkan berbagai bumbu-bumbu, kemudian dililitkan di sebatang sere.
Sajian selanjutnya adalah Jukut Komak. Makanan sayuran berkuah dari bahan kacang komak atau kacang kara. Rasanya juga unik karena menggunakan berbagai macam bumbu khas.
Baca juga: Ramadhan Tiba, Yuk Coba Kuliner Unik dari Palangka Raya
Tips Memastikan Kehalalan Makanan di Nusa Penida Bali
Di atas adalah rekomendasi makanan khas di Nusa Penida. Namun, untuk muslim, kuliner-an di pulau Bali pada umumnya, harus memperhatikan kehalalan makanan. Sebab penduduk pulau ini banyak yang non muslim dan masih mengkonsumsi daging babi. Jadi, sebelum membeli makanan, berikut adalah beberapa hal yang bisa muslim lakukan:
- Pastikan ada label halal di restoran
- Jika kawanjo memilih jajan di warung-warung kaki lima, beranikan diri untuk menanyakan kehalalan makanan pada penjual.
- Kenali istilah-istilah lain dari daging babi. Yaitu pork, bak, char siu, cu nyuk, zhu rou’ .
- Tanya pada pemandu wisata ataupun hotel tempat kawanjo menginap, untuk mendapatkan rekomendasi kuliner halal di pulau Bali
Pastilah puas berwisata di Nusa Penida. Refreshing sungguh melegakan. Namun, mumpung di tempat wisata yang mendunia ini, pantang pulang sebelum kenyang! Ingat,cek dulu Kehalalan
0 comments on “Kuliner Tradisional dari Nusa Penida, Pastikan Makanan Halal sebelum Menjajal di Pulau Bali”