Desa wisata Cikolelet membuat penasaran banyak orang. Tempat rekreasi yang tak hanya memberikan kebahagiaan namun juga pengalaman yang mengesankan. Banyak hal yang bisa dilakukan di sini, dapat terekam dalam ingatan dan bisa diceritakan kelak di masa datang.
Desa Wisata Cikolelet
Bukan desa biasa, Cikolelet mendapatkan gelar favorit dalam Anugerah Desa Wisata Indonesia pada tahun 2021. Hal ini pantas saja terjadi. Sebab banyak hal yang menjadi alasan, sehingga salah satu destinasi wisata di Serang Banten ini banyak digemari orang.
Desa wisata Cikolelet Serang ini memiliki banyak potensi. Yakni keanekaragaman sumber daya alam yang mempesona, seni budaya yang luhur dan istimewa, serta ekonomi kreatif yang menguntungkan.
Baca Juga : Inilah 8 Desa Wisata ADWI di Jawa Timur, Terbanyak Dibanding Provinsi Lain
Lokasi Desa Wisata Cikolelet
Desa Cikolelet termasuk penunjang kawasan wisata Anyer Cinangka. Tepatnya terletak di Jalan Silet Kp. Mengkol, RT/RW 02/08 Kecamatan Cinangka Kabupaten Serang Provinsi Banten. Jaraknya 42 km sebelah barat pusat Kabupaten Serang. Sedangkan dari Ibu kota Jakarta berjarak 125 km.
Potensi Desa Wisata Cikolelet
Untuk berkembang menjadi sebuah destinasi liburan yang mengesankan, ada potensi yang diperhitungkan. Termasuk desa wisata Cikolelet ini, memiliki lebih dari satu kekayaan yang menjadi magnet kedatangan pengunjung. Yakni:
- Keindahan Alam
Sebagai bagian dari wisata Banten, Cikolelet memiliki alam yang menawan. Salah satunya adalah Curug Lawang, sebuah air terjun di tengah hutan yang rindang. Berkunjung ke sini untuk me-refresh jiwa raga adalah hal yang menarik.
Selain curug, di desa wisata Cikolelet Serang juga terdapat spot alam indah lainnya. Seperti Puncak Cibaja, Puncak Pilar, Air Terjun Curug Lawang, Air terjun Curug Kembar, Jembatan Pelangi Ciraab, dan Kampung Ekraft (Kampung Kopi). Tersedia fasilitas camping dan outbound di desa ini, sebagai penunjang potensi alam yang dimilikinya.
Terakhir ada aktivitas di alam yang bisa menaikkan adrenalin. Yaitu motor trail atau sepeda gunung di jalur/track pegunungan di area desa wisata Cikolelet. Tiap kelokan dan tanjakan bisa menantang pengendara yang mencicipi jenis sport tourism ini. Maka tak heran bila di wilayah ini sering digunakan untuk event perlombaan motor trail tingkat daerah.
Baca Juga : Intip Pesona 5 Desa Wisata Tertinggi di Indonesia
- Budaya dan Tradisi
Masyarakat desa Cikolelet masih mempertahankan tradisi budaya yang telah ada sejak dulu. Kini, dalam balutan desa wisata, hal tersebut menjadi potensi unggul. Sehingga pengunjung bisa menikmati keluhuran budaya yang ada.
Salah satu yang ikonik adalah acara Ngurah Danau. Gelaran ini telah dilaksanakan sejak jaman dulu kala. Dimana waktu yang diambil adalah puncak musim kemarau di lokasi sungai Cidanao. Warga akan datang berduyun-duyun meramaikan event tahunan ini. Mereka membawa peralatan menangkap ikan kemudian turun ke sungai yang berdebit air rendah. Warga berlomba-lomba mendapatkan ikan yang memang jumlahnya banyak. Kemudian ikan-ikan tersebut dibawa pulang untuk dikonsumsi.
Nah, bila berkunjung ke desa wisata Cikolelet Serang Banten saat ada festival Ngurah Danau, berarti keberuntungan tengah menghinggapi. Sebab acara ini hanya dilakukan sekali saja.
Selain Ngurah Danau, ada juga pawai budaya, tradisi Prahprahan, mamaca/bertutur, Ngayun/Marhabaan, tradisi budaya bertutur/mamaca, nukuh dan ngiring panganten, serta dan Moro (Berburu binatang Hama tanaman)
- Pertunjukan Kesenian
Sebagai bagian dari budaya, kekayaan intelektual di desa wisata juga tergarap dengan bijak. Di sini pengunjung bisa menikmati seni Rudat, rampak qasidah, tari yalil, seni Calung, kendang Pencak Silat, Kasidah dan Marawis.
Baca Juga : Ini Daya Tarik Desa Wisata Lewokluok Flores Timur
- Ekonomi Kreatif dan Kuliner
Terakhir adalah potensi ekonomi kreatif serta kuliner yang dimiliki desa wisata Cikolelet Serang Banten Jawa Barat. Warga telah dikoordinir untuk menjadi produsen sekaligus pemasar beberapa produk unggulan daerah. Di sini pengunjung bisa mengamati secara langsung aktivitas produksi sekaligus membeli karya cipta warga.
Adapun kegiatan ekonomi kreatif di bidang kuliner adalah budidaya telur puyuh, budidaya jamur tiram, produksi susu kambing etawa, produksi kopi lokal (robusta karuhun), pembuat emping melinjo, Makanan Ceplis, serta dendeng ikan lele dan limbat.
Selajn kuliner, terdapat juga aktivitas penyulingan minyak sereh, pengrajin Relief Taman dan Pot. Semua produk yang dihasilkan warga desa wisata Cikolelet bisa dibeli pengunjung. Baik untuk dikonsumsi/digunakan langsung maupun sebagai buah tangan.
Desa wisata Cikolelet Serang Banten siap memberikan pengalaman yang mengesankan. Beragam potensinya bisa mengukir kegembiraan setiap pengunjung. Sehingga bisa menjadi kabar gembira untuk jiwa raga masing-masing. Juga perkembangan dunia pariwisata Nusantara pastinya.
0 comments on “Terfavorit di ADWI 2021, Desa Wisata Cikolelet Siap Bersaing! ”