Coban Jahe Kedai Kopi Keceh
Local Experiences

Kedai Kopi Keceh di Coban Jahe, Sensasi Trekking Gae Ngopi Tengah Kali

Dapatkan sensasi ngopi anti mainstream di wisata coban jahe Jabung Malang. Layak dicoba buat Kawanjo penggemar kopi yang juga suka tantangan!

Layak dicoba buat penggemar kopi yang juga suka tantangan. Begitu pula bagi yang anti mager dan suka yang seger-seger. Mari merapat ke salah satu tempat keren multi pesona di Malang Jawa Timur. Dapatkan sensasi ngopi anti mainstream di Kedai Kopi Keceh di Coban Jahe Jabung Malang. Trekking gae ngopi tengah kali, ayo budhal! (Jalan kaki untuk ngopi di tengah sungai, ayo berangkat!)

Terletak di Dusun Jabung Malang, Coban Jahe merupakan air terjun dengan beberapa fungsi dan daya tarik penuh pesona. Eits, jangan bayangkan wana wisata ini berada di tengah perkebunan tumbuhan jahe, ya! Karena tak ada satupun tanaman rimpang penghangat badan ini di area Coban Jahe. Kata jahe justru diambil dari sejarah kelam daerah setempat.

Baca juga : Wisata di Malang yang wajib dikunjungi

Sebenarnya nuansa historis sudah bisa dilihat dari tugu Makam Kali Jahe sebelum Kawanjo menapaki jalan menuju coban jahe.

Sejarah Penamaan Coban Jahe

ngopi dekat air terjun malang

Jadi, di masa perjuangan ada 38 pejuang Indonesia yang bersembunyi di area coban jahe. Sayangnya keberadaan mereka akhirnya diketahui oleh musuh. Saat itu juga tentara Jepang yang kejam menembaki para pejuang. Tragisnya, semua pahlawan bangsa langsung gugur di tempat. 

Mereka pun kemudian dimakamkan di sana, sekitar 500 meter dari air terjun. Di dekat akses masuk. Keberadaan tugu menjadi penanda sejarah memilukan tersebut.

Untuk mengenang patriotisme ke-38 pejuang tadi, air terjun di lokasi tersebut diberi nama coban jahe. Kata jahe diambil dari bahasa Jawa, pejahe yang berarti meninggal dunia.

Akses Masuk dan Harga Tiket Masuk Coban Jahe

Harga Tiket Masuk Coban Jahe
Harga Tiket Masuk Coban Jahe

Terletak di kawasan Perhutani Unit II RPH Sukopuro-Jabung, coban jahe ada di tengah hutan. Untuk sampai di air terjunnya, Kawanjo harus trekking dulu. Melewati jalan setapak yang rimbun karena masih banyak semak belukar. Lelahnya kaki sedikit terkurangi dengan pemandangan sekitar yang memanjakan mata. Apalagi bila sudah sampai di tujuan.

Baca juga : Asosiasi Desa Kreatif Sepakat Tiket Menuju Candi Borobudur Naik!

Air terjun tunggal dengan ketinggian kurang lebih 45 meter menyapa penuh semangat. Lumut dan tumbuhan liar yang berpadu dengan bebatuan di sekitarnya menambah pesona yang mampu mengusir rasa lelah setelah berjalan dari pintu masuk tadi. Adanya kolam sebagai tampungan air terjun seolah memanggil supaya Kawanjo cepat-cepat bermain di sana. Airnya yang jernih memberi kesempatan tubuh untuk relaksasi dan mengisi tenaga lagi.

Semua sensasi ini hanya perlu ditebus dengan membayar tiket sebesar Rp. 10.000 di pintu masuk. 

Kedai Kopi Keceh

Kedai Kopi Keceh
Kedai Kopi Keceh

Ini dia yang menarik setelah suguhan alami wisata Coban Jahe Jabung Malang. Yaitu Kedai Kopi Keceh. Kata keceh di sini dibaca dengan pelafalan huruf e berurutan seperti pada kata keren. Karena ini dalam bahasa Jawa keceh di sini berarti bermain air.

Ya, sembari menikmati makanan dan minuman, kaki Kawanjo bisa keceh alias bermain air. Bagaimana tidak, karena kedai ini berada di tengah aliran kali atau sungai jahe. Asyik, kan menyantap makanan ringan dan ngopi sembari kaki terkena aliran air yang segar!

Bila Kawanjo di awal tadi membaca nama kedai ini dengan lafal huruf e berurutan seperti pada kata tempe, keceh bisa dimaknai sebagai cakep alias kece. Inipun tak salah. Karena pemandangan kedai ini sungguh kece! 

Baca juga : Cafe Viral di Batu Malang

Di sungai yang alirannya tenang dan berpangkal dari coban jahe, kedai ini berada. Dengan kursi dan meja dari kayu di atas bebatuan kecil dan diapit tanaman hijau yang alami, pemandangannya menjadi lebih eksotis. Kesegaran tak hanya dirasakan oleh kulit dan pernapasan. Namun juga oleh mata yang memandang. Hal ini menjadi daya tarik yang menyebabkan banyaknya pengunjung datang. Banyak di antara mereka yang rela menempuh perjalanan jauh dan terjal ke Coban Jahe untuk bisa sekedar nongkrong sambil makan sempol dan ngopi di Kedai Kopi Keceh.

Selain kopi, di kedai ini juga menyediakan es kelapa muda, teh, gorengan, sempol, juga makanan berat seperti rujak, pecel, rawon, bakso, dan ayam geprek. Harganya tak mahal. Bervariasi antara Rp. 10.000 sampai Rp. 20.000 untuk makanan dan Rp. 5000an untuk minuman. Gorengannya berharga Rp. 1000. Murah bukan?

Lokasi Coban Jahe 
Lokasi Coban Jahe
Lokasi Coban Jahe

Untuk sampai di wisata air terjun dan kedai kopi keceh, Kawanjo harus menempuh jarak sekitar 23 km dari pusat kota Malang. Memakan waktu kurang lebih satu jam. Kawanjo bisa menggunakan sepeda motor atau mobil. Ambil  arah untuk ke Tumpang, dan sesampainya di sana belok kiri ke arah Dusun Begawan, Desa Pandansari Lor, hingga menemukan pintu masuk ke Coban Jahe.

Baca juga :

Trekking untuk melihat air terjun itu sudah umum. Trekking untuk ngopi dan makan sempol di tengah sungai, itu baru spesial! Hanya di Coban Jahe Jabung Malang adanya! Yuk buktikan sendiri serunya! 

0 comments on “Kedai Kopi Keceh di Coban Jahe, Sensasi Trekking Gae Ngopi Tengah Kali

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.